SOLOPOS.COM - Ilustrasi Interior Jeep Wrangler Rubicon. (Jeep.id.com/en)

Solopos.com, SOLO – Teknologi Global Positioning System (GPS) umum digunakan untuk sistem keamanan mobil. Namun melihat kasus pencurian mobil mewah Jeep Wrangler tipe Rubicon Sukoharjo, teknologi GPS rupanya telah disalahgunakan oleh maling.

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi menerangkan aksi pencurian Rubicon milik warga Gentan, Baki, Sukoharjo, Oktober lalu, dikendalikan oleh seseorang di Rutan Polda Metro Jaya. Lutfhi mengatakan orang tersebut memandu eksekutor pencurian dengan bantuan perangkat GPS yang telah dipasang di Rubicon milik korban.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga: Polisi: Pencurian Rubicon Sukoharjo Dikendalikan Penghuni Rutan di DKI

Pemandu aksi pencurian tersebut membagikan lokasi target pencurian berdasarkan sinyal GPS yang aktif pada mobil target. “Sedang didalami terkait modus operandinya, di mana para pelaku berdasarkan pesanan yang dipasangi GPS. Nah ini kami ungkap. Oleh karena itu mohon doa restu kami sedang berkoordinasi dengan tim cyber Mabes Polri dan Polda Metro Jaya,” ujar Luthfi, saat konferensi pers di Mapolresta Solo, Selasa (2/11/2021).

Direskrimum Polda Jateng, Kombes Pol Djuhandhani, menambahkan tersangka pemetik atau pencuri mobil Rubicon sudah ditangkap. “Saya katakana ini modus baru yang kami ungkap,” kata Djuhandhani.

Baca Juga: Pencuri Rubicon Sukoharjo Ditangkap, Terbantu Fitur Pelacakan Wrangler?

Menurut informasi yang diterima Solopos.com, pemasangan perangkat GPS tersebut telah dilakukan disebuah bengkel. Belum jelas kapan waktu pemasangan perangkat itu dan ada tidaknya keterlibatan bengkel tempat pemilik merawat Rubicon miliknya. Juga beredar kabar, eksekutor pencurian mobil mewah berpelat nomor B 1300 UCY dengan mudah membawa unit tersebut karena telah membawa kunci duplikat.

Namun kasus tersebut menjadi hal baru yang pantas diwaspadai oleh pemilik mobil. Perangkat GPS yang umumnya dipakai untuk memantau koordinat kendaraan justru kini dimanfaatkan oleh jaringan pelaku pencurian mobil untuk memudahkan aksi mereka.

Baca Juga: Tak Sampai Sebulan Pencurian Rubicon Sukoharjo Terungkap, Ini Jejaknya

Kewaspadaan perlu ditingkatkan dalam mendeteksi ada tidaknya pihak lain memasang perangkat pemantau lokasi mobil. Berikutnya adalah kewaspadaan untuk menjamin kunci mobil tidak digandakan oleh pihak tak bertanggungjawab.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya