SOLOPOS.COM - Ilustrasi Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS). (JIBI/Solopos/Antara/Fanny Octavianus)

Kartu sakti Jokowi akan dibuat lebih banyak sehingga anggaran belanja perlindungan sosial bertambah.

Solopos.com, JAKARTA — Penerima kartu sakti Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan bertambah banyak. Anggaran belanja perlindungan sosial pemerintah bertambah hingga Rp60 triliun.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro, mengatakan dalam RAPBN-P 2015 akan ada penambahan Rp50 triliun—Rp60 triliun buat belanja anggaran perlindungan sosial dibandingkan APBN 2015.

Ekspedisi Mudik 2024

Sebagian besar tambahan dana diberikan melalui program Kartu Indonesia Pintar (KIP) di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) melalui Kementerian Sosial. “Ada tambahan untuk perlindungan sosial sehingga Kemendikbud dan Kemensos akan dapat tambahan,” kata Menkeu dalam konferensi pers di Kantor Presiden, Rabu (24/12/2014).

Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa, sebelumnya memaparkan tambahan-tambahan anggaran perlindungan sosial yang diminta tiap kementerian. Kemensos mengajukan penambahan 500.000 Kartu Keluarga Sejahtera dengan tambahan anggaran sekitar Rp19,1 triliun. Dana tersebut akan digunakan untuk periode Januari—Juni 2015.

Jumlah Kartu Indonesia Sehat akan bertambah dari 86,4 juta jiwa menjadi 96,4 jiwa. Tambahan tersebut dialokasikan untuk 1,7 juta penyandang masalah sosial, 320.000 narapidana, dan 8,3 juta sebagai bantalan. “Buffer misalnya kelahiran baru tiap tahun itu 5 juta anak, 40% di antaranya anak kurang mampum jadi mereka sudah harus mendapatkan jaminan KIS, begitu,” kata Khofifah.

Adapun jumlah Kartu Indonesia Pintar akan ditambah sebanyak 19,8 juta jiwa melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan tambahan 2,2 juta jiwa melalui Kementerian Agama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya