SOLOPOS.COM - Situasi jalur menuju destinasi wisata di Tawangmangu, Karanganyar terpantau ramai lancar pada Kamis (29/10/2020) siang. (Solopos.com-Polres Karanganyar)

Solopos.com, KARANGANYAR — Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Karanganyar berencana melatih personel satuang tugas Covid-19 yang bertugas secara mandiri. Para personel satgas itu bakal ditempatkan Disparpora Karanganyar di setiap destinasi wisata dan penginapan.

Pelatihan itu dihelat untuk menyamakan persepsi dan standar penegakan protokol kesehatan di seluruh objek wisata di Karanganyar, Jawa Tengah. Kepala Disparpora Karanganyar, Titis Sri Jawoto, kepada Solopos.comSelasa (1/12/2020), mengatakan meskipun ada informasi pembatalan libur panjang akhir tahun, namun pihaknya tetap mempersiapkan adanya potensi kenaikan jumlah pengunjung destinasi wisata.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Warna Cat hingga Ikan Koi, Berikut Hal-Hal yang Diyakini Mendatangkan Hoki

Salah satunya, terang Titis Sri Jawoto, adalah dengan melatih personel satgas Covid-19 mandiri untuk setiap destinasi wisata dan penginapan.

“Tetap kami ada persiapan. Semua itu kami lakukan dengan mengacu skenario paling buruk. Jadi bisa mengantisipasinya nanti kalau di luar perkiraan yang terjadi di lapangan. Setidaknya menggiatkan protokol kesehatan yang dilakukan satgas Covid-19 mandiri. Nanti kami akan latih dengan menggandeng OPD terkait,” beber dia.

Penegakan Protokol Covid-19

Pelatihan dianggap penting karena menurutnya harus terdapat standar yang menjadi acuan pencegahan penularan virus corona jenis baru pemicu Covid-19. Dengan demikian, tindakan penegakan protokol kesehatan oleh personel satgas tidak membuat tamu atau pengunjung turun karena tindakan yang terlalu berlebihan.

Prabowo Subianto & Fadli Zon Posting Pangeran Diponegoro, Apa Maunya?

“Adanya satgas itu kan tidak hanya berfungsi menegakkan protokol kesehatan saja. Tapi mereka juga berperan dalam promosi tempat wisata maupun penginapan mereka. Untuk memberikan kepercayaan kepada calon pengunjung kalau tempat mereka aman untuk dikunjungi. Jangan sampai nantinya malah berlebihan dalam menindak dan membuat tidak nyaman pengunjung. Oleh karena itu, kami berinisiatif untuk membuat pelatihan ini nanti,” terang dia.

Adanya satgas Covid-19 mandiri di destinasi wisata, menurut Titis, bukan hanya dijalankan saat momen-momen khusus saja seperti libur panjang dan akhir tahun. Namun, hal tersebut juga akan terus dijalankan selama wabah Covid-19 masih ada. Karena itulah, dia berharap seluruh tempat wisata di Karanganyar memiliki satgas tersebut.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya