Solopos.com, SOLO -- Grill atau besi penutup saluran drainase sisi selatan flyover Manahan, Solo, patah lagi untuk kali kedua pada Selasa (27/10/2020) pukul 18.00 WIB.
Drill pada lokasi yang sama sebelumnya sudah patah pada Selasa pagi dan sudah diperbaiki. Perbaikan dilakukan sekitar pukul 12.00 WIB sampai 13.00 WIB.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Namun, drill itu patah lagi hanya berselang sekitar lima jam kemudian. Petugas dari Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) langsung turun ke lokasi untuk memperbaiki drill itu.
Viral Pajero Sport Ugal-Ugalan Pakai Sirene dan Strobo Di Jalanan Solo, Ternyata Pelakunya...
Informasi yang Solopos.com peroleh pada pukul 22.00 WIB, drill yang patah itu sudah selesai diperbaiki. "Iya tadi sore memang patah lagi di tempat yang sama. Sudah langsung diperbaiki dengan dikait-kaitkan ujung-ujung bagian yang patah," jelas Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo, Ari Wibowo, kepada Solopos.com yang menghubunginya, Selasa malam.
Ari mengatakan selama proses perbaikan, jalur flyover dari arah barat dan utara sempat ditutup untuk kendaraan roda empat. Namun, kini lalu lintas kembali lancar. "Ini akan terus kami pantau. Termasuk besok juga akan kami pantau terus apakah bisa bertahan lama," kata Ari.
Penumpukan Kendaraan
Ari menambahkan berdasarkan informasi dari DPUPR Solo, drill drainase yang patah ada dua lokasi. Satu di bagian tengah dan tidak terlalu membahayakan, sedangkan di tempat yang patah dua kali pada Selasa ini.
Anak 15 Tahun Ke Bawah Kembali Dilarang Masuk Mal, Manajemen Pusat Belanja Solo Pasrah
"Informasinya dari DPUPR ini baru pesan drill dengan kualitas yang lebih bagus. Tapi barangnya belum datang," imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, grill besi penutup saluran drainase sisi selatan flyover Manahan Solo, patah pada Selasa (27/10/2020) pagi. Kerusakan diketahui sekitar pukul 08.30 WIB atas laporan dari petugas Satlantas Polresta Solo.
Akibatnya, area patahan tak bisa dilewati dan menyebabkan penumpukan kendaraan yang mengarah ke Jl dr Moewardi. Selain itu, lubang patahan juga membahayakan para pengguna jalan. Ini adalah kali kesekian grill lintas atas itu rusak.
Waduh! Pasien Positif Covid-19 Asal Jebres Kabur Dari RSUD dr Moewardi Solo
Kasi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo, Mudo Prayitno, mengatakan menyebut kerusakan pada grill saluran drainase tersebut terbilang sering.
Beban Kendaraan
Seluruh grill pada semua sisi overpass pernah rusak dan kerap menimbulkan kemacetan. Ia menduga kerusakan akibat beban kendaraan yang melintas setiap hari. Terlebih, pada hari-hari tertentu volume kendaraan lebih tinggi dari hari biasa.
Terekam Kamera CCTV, Begini Detik-Detik Pasien Covid-19 Kabur Dari RSUD dr Moewardi Solo
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Solo, Endah Sitaresmi Suryandari, juga mengaku sudah melaporkan kejadian tersebut ke Kementerian PUPR mengingat bangunan belum diserahterimakan kepada Pemkot Solo.
Saat kerusakan kali pertama muncul, pihaknya juga sempat meminta pelaksana untuk mengganti material grill tersebut. "Utara, selatan, dan barat pernah rusak semua. Dianggap sering karena lebih dari sekali. Kami yang memperbaiki, meski sebenarnya tanggung jawab pusat. Saya sendiri pernah terjebak macet saat kerusakan itu terjadi," ucap Sita, sapaan akrabnya.