SOLOPOS.COM - Foto ilustrasi (Antara)

Kader kesehatan di Gunungkidul berperan menekan angka kematian ibu dan bayi

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Pembentukan ribuan kader kesehatan di tingkat desa berdampak terhadap upaya penekanan kematian ibu dan anak. Sebagai buktinya, angka kematian itu bisa ditekan dan terus menurun dalam dua tahun terakhir.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Seksi Bina Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Gunungkidul, Kartini mengatakan, di tahun lalu ada tujuh ibu dan 28 bayi yang meninggal. Jumlah ini mengalami penurunan dibandingkan yang terjadi di 2013 lalu, yakni dengan jumlah kematian ibu sebanyak delapan orang dan 109 bayi.

“Mudah-mudahan kami terus bisa menekan angka kematian itu. Hingga akhir April sudah ada dua ibu yang meninggal dunia,” kata Kartini kepada wartawan di sela-sela kegiatan pelatihan kader kesehatan di kantor Pemkab Gunungkidul, Senin (27/4/2015).

Dia menjelaskan, penurunan angka kematian ibu dan anak tidak lepas dari peran petugas kesehatan di setiap desa. Hingga saat ini ada sekitar 5.825 kader yang tersebar di 1.265 posyandu di Gunungkidul.

“Agar program yang dijalankan bisa maksimal, para kader kesehatan itu akan diberikan pelatihan. Utamanya berkaitan dengan faktor risiko dan tanda bahaya saat kehamilan,” ujarnya.

Lebih jauh dikatakan Kartini, risiko kematian ibu banyak disebabkan faktor penyakit, mulai dari jantung, gagal ginjal hingga darah tinggi. Sementara, untuk kasus kematian bayi lebih disebabkan karena kelahiran prematur dan asfiksia atau sesak nafas.

“Selain peran dari kader kesehatan, kami berharap agar ibu hamil rutin melakukan pemeriksaan. Tujuannya, agar saat ada kelainan bisa dideteksi sejak dini. Kami juga akan memaksimalkan buku KIA rekam medik ibu hamil bisa terdata semua,” ungkap Kartini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya