SOLOPOS.COM - Bupati Madiun Ahmad Dawami Ragil Saputro meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di SMPN 1 Geger, Selasa (3/8/2021). (Abdul Jalil/Madiunpos.com)

Solopos.com, MADIUN — Kabupaten Madiun kini sudah berubah menjadi zona oranye dan menerapkan PPKM Level 3. Lantas bagaimana kegiatan pembelajaran tatap muka bagi siswa di Madiun?

Sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri No. 38/2021 tentang PPKM Level 4, Level 3, dan Level 2 Covid-19 di wilayah Jawa dan Bali, pelaksanaan pembelajaran di satuan pendidikan dapat dilakukan melalui pembelajaran tatap muka terbatas dan/atau pembelajaran jarak jauh berdasarkan keputusan bersama tiga menteri.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

PTM terbatas dilakssnakan dengan kapasitas maksimal 50%, kecuali untuk SDLB, MILB, SMPLB, SMLB, dan MALB maksimal 62% sampai dengan 100% dengan menjaga jarak minimal 1,5 meter dan maksimal 5 peserta didik per kelas. PAUD maksimal 33% dengan menjaga jarak minimal 1,5 meter dan maksimal 5 peserta didik per kelas.

Baca Juga: Begal Ojol di Baki Sukoharjo Tertangkap, Korban Apresiasi Kerja Keras Polisi

Bupati Madiun, Ahmad Dawami Ragil Saputro, mengatakan pemkab saat ini masih membahas terkait pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah. Menurutnya, penurunan level 3 ini baru berlangsung beberapa hari. Sehingga berbagai persiapan perlu dilakukan.

“Pelaksanaan PTM pasti ada campur tangan satgas. Saat ini masih dipikirkan terkait PTM,” kata dia, Kamis (2/8/2021).

Bupati yang akrab disapa dengan Kaji Mbing itu menyampaikan PTM bisa segera digelar saat seluruh siswa beserta keluarganya disiplin mengenakan masker.

“Ketika seluruh siswa dan orang tua serta saudaranya disiplin pakai masker. Bisa segera dilaksanakan PTM,” ujar dia.

Baca Juga: Biskuit Buatan Mahasiswa Universitas Brawijaya Ini Cocok Banget Buat Ibu Hamil, Dijamin Antimual

Bupati menuturkan total siswa di Kabupaten Madiun ada sebanyak 69.900 anak. Mereka ini merupakan siswa di tingkat PAUD, TK, SD, dan SMP.

Mengenai vaksinasi bagi siswa, kata dia, saat ini masih proses pelaksanaan. Sedangkan bagi tenaga pendidik telah disuntuk vaksin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya