SOLOPOS.COM - HM Prasetyo (Istimewa/wikidpr.org)

Solopos.com, JAKARTA — Terpilihnya HM Prasetyo sebagai jaksa agung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), terus mendapat kritikan dari berbagai kalangan. Salah satunya berasal dari lembaga antirasuah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Menurut Ketua KPK, Abraham Samad, ditunjuknya politisi Partai Nasdem, HM Prasetyo, sebagai Jaksa Agung dinilai sangat tidak tepat. Alasannya, Prasetyo merupakan seorang politisi yang sarat akan banyak kepentingan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Sangat tidak tepat. Karena orang yang berlatar belakang politisi biasanya mempunyai konflik kepentingan,” tutur Samad saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (20/11/2014).

Abraham Samad mengimbau sebaiknya Presiden Jokowi memilih Jaksa Agung yang independen dan berintegritas untuk menjadi orang nomor satu di institusi penegak hukum seperti Kejaksaan. Bukan sosok dari kalangan partai politik seperti HM Prasetyo.

“Padahal Kejaksaan Agung adalah institusi penegakan hukum yang memerlukan sosok yang independent dan berintegritas,” tukas Samad.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya