KABAR PEMAIN : Frustrasi, Costa Pukul Dinding Lorong Stadion

Kabar pemain Diego Costa yang memukul dinding lorong stadion.

Solopos.com, LONDON — Bomber Chelsea, Diego Costa, kembali membuat kontroversi. Kali ini, penyerang berdarah Brasil tersebut sampai memukul dinding tunnel atau lorong stadion ketika timnya ditahan imbang West Bromwich Albion 2-2 di Stamford Bridge, London, Kamis (14/1/2016) dini hari WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Costa terlibat beberapa perseteruan saat laga panas itu terjadi. Salah satunya terlihat ketika pemain Timnas Spanyol tersebut diganjar kartu kuning ketika melanggar pemain tim tamu Craig Gardner.

Costa juga terlihat marah setelah wasit Anthony Taylor meniup peluit tanda jeda turun minum ketika Chelsea sedang berusaha menyusun serangan balik setelah sepak pojok West Brom. Dalam kedudukan 1-1, Costa secara agresif memarahi Taylor, kemudian memukul dinding lorong ketika menuju ruang ganti.

Sikap temperamental Costa tidak mereda di babak kedua. Mantan pemain Atletico Madrid tersebut kembali menggerutu dengan kepemimpinan Taylor.  Dia juga terlibat cekcok dengan beberapa pemain West Brom yang memberi pengawalan ketat hingga dirinya frustrasi, termasuk kiper Boaz Myhill.

Meski demikian, pelatih Chelsea, Guus Hiddink, tidak terlalu khawatir dengan apa yang dilakukan Costa. Sementara mengenai dinding lorong stadion yang berlubang setelah dipukul Costa, Hiddink punya jawaban enteng.

“Sebuah lubang di dinding lorong? Kami bisa memperbaikinya dengan mudah, itu bukan masalah. Dia pria yang emosional dan saya sangat menyukainya. Jika Anda menekan para pemain, itu akan sulit bertahan di Liga Premier, namun jika Anda bisa mengontrolnya maka itu lebih baik,” ungkap Hiddink, seperti dilansir Dailymail.co.uk.

Di bawah kepemimpinan Hinddik, Chelsea belum terkalahkan dalam lima laga musim ini. Tapi mereka belum pernah merai kemenangan secara beruntun. The Blues pun masih tertahan di peringkat ke-14 klasemen sementara. “Seperti yang kami katakan sebelumnya, selama secara matematis kami masih bisa finis di posisi keempat [syarat lolos ke Liga Champions], kami  akan perjuangkan itu,” katanya.