SOLOPOS.COM - Jurnal IAIN Salatiga, Indonesian Journal of Islam and Muslim Societies (IJIMS), kembali meraih predikat Quartile 1 (Q1) dan tertinggi di Asia dalam kategori religious studies/studi agama. (Istimewa)

Solopos.com, SALATIGA—Salah satu jurnal Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, Indonesian Journal of Islam and Muslim Societies (IJIMS), kembali meraih predikat Quartile 1 (Q1) dan tertinggi di Asia dalam kategori religious studies/studi agama.

Hal itu diketahui setelah Scimago Journal & Country Rank kembali merilis hasil ranking jurnal tahun 2020 pada Senin (17/5) lalu. Scimago Journal & Country Rank (SJR) adalah portal yang menampilkan berbagai jurnal ilmiah dunia.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

SJR menjadi indikator untuk menilai kualitas jurnal ilmiah berdasarkan tingginya jumlah sitasi dan kualitas rujukan yang digunakan oleh jurnal tersebut. Dengan SJR sebesar 0.195, IJIMS berhasil mempertahankan posisi di The Best Q1 selama tiga tahun berturut-turut.

Ini Komentar Ganjar Terkait Kemunculan Ganjarist

"Kami sangat bersyukur atas berkah dan pencapaian IJIMS sebagai jurnal berpredikat Q1 versi Scimago Journal Rank selama tiga tahun berturut-turut. Prestasi ini akan terus kami pertahankan dan tingkatkan di tahun-tahun yang akan datang," ujar Rektor IAIN Salatiga, Prof. Dr. Zakiyuddin Baidhawy, M.Ag. seperti dalam rilis kepada Solopos.com, Rabu (2/6/2021).

Dia menilai jurnal ilmiah adalah academic tower yang menjadi cermin kebebasan akademik dan kemajuan kampus. Menurutnya, prestasi yang diraih IJIMS tersebut adalah salah satu modal IAIN Salatiga menuju Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga.

Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama, Prof. Dr. Mohammad Ali Ramdhani, bangga atas pencapaian jurnal ilmiah di lingkungan PTKI. "Kami terus mendorong kualitas jurnal ilmiah di lingkungan PTKI. Kami akan memfokuskan pendampingan jurnal PTKI berbasis pada penulis dan penguatan substansi keilmuannya," tambahnya.

Citilink Siapkan ATR-72 500 untuk Penerbangan Purbalingga

 

Jurnal Terbaik Asia

Sementara itu, Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis), Prof. Dr. Suyitno, M.Ag. mengatakan jurnal ilmiah adalah jendela yang dapat dipakai perguruan tinggi untuk menyapa dunia dalam mengomunikasikan gagasan dan temuan riset para akademisi.

"Dari publikasi jurnal ilmiah inilah akademisi kita dapat dikenal luas di negara lain. Pencapaian jurnal ilmiah yang masuk Q1 akan terus menginspirasi jurnal-jurnal lain untuk meraih prestasi serupa."

Menurut data dari SJR, lima jurnal PTKI menduduki enam besar jurnal terbaik kategori religious studies (studi agama) di Asia.

Temuan Kasus Baru Covid-19 di Kudus Mulai Turun

Jurnal tersebut di antaranya Journal of Indonesian Islam (JIIs) dari UIN Surabaya, Indonesian Journal of Islam and Muslim Societies (IJIMS) dari IAIN Salatiga, Qudus International Journal of Islamic Studies (QIJIS) dari IAIN Kudus, dan Al Jami’ah dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Sebelumnya, IJIMS telah mengantar IAIN Salatiga mendapatkan penghargaan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) Terbaik Bidang Penelitian dan Publikasi Ilmiah dalam Pengelolaan Jurnal Internasional 2019 dari Kementerian Agama.

IJIMS juga mendapat penghargaan sebagai jurnal bereputasi internasional The Best Quartile 1 (Q1) pada ajang Biannual Conference on Research Result (BCRR) 2019 di UIN Gunung Djati Bandung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya