SOLOPOS.COM - Lima lulusan SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo lolos untuk program magang di Jepang. (Istimewa)

Solopos.com, SUKOHARJO — Desember 2022 ini kembali diadakan tes wawancara seleksi magang Jepang untuk peserta yang ingin bekerja ke Jepang. SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo atau Mutuharjo menjadi tempat berlangsungnya tes wawancara tahap kedua tersebut. Minat masyarakat yang ingin bekerja ke Negeri Sakura ternyata tinggi. Bahkan, peserta datang dari sekitar Jateng dan DIY.

Setelah melalui proses pendidikan dan seleksi yang panjang dari lembaga pendidikan bahasa JIB, sebanyak 30 peserta yang berasal dari daerah dan luar daerah diberikan kesempatan  untuk mengikuti seleksi tahap wawancara dengan pihak perusahaan Jepang.  Wawancara dilakukan oleh para peserta dengan penguji langsung dari Jepang melalui aplikasi Zoom.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Pada saat tes wawancara tahap pertama, dua alumnus SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo dinyatakan lolos. Keduanya adalah Aditya Sholeh Pambudi (Sholeh) dan Muhammad Izul Haqqi (Izul) lolos wawancara dengan perusahaan Santanda Kensetsu Japan.

Menyusul 3 alumnus SMK Mutuharjo lolos tes wawancara pada tahap kedua ini. Mereka adalah Rangga Dhuta Wijaya (Rangga), Aditya Kusuma Budi (Aditya), dan Muhammad Agung Satrianto (Agung) lolos wawancara dengan PT Nok Kagoshima Japan.

Baca Juga: Jadi Tujuan Studi Tiru SMK di Indonesia, Ini Keunggulan SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo

“Saya sangat senang mengikuti program magang Jepang dari SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo. Selama proses belajar sampai pemberangkatan ini alhamdulillah selalu diberikan dukungan, kemudahan dan support oleh SMK Mutuharjo,” ungkap Rangga, salah satu alumnus SMK Mutuharjo yang lolos dalam seleksi magang Jepang.

“Bagi teman-teman dan adik-adik tingkat saya yang ingin bekerja di Jepang jangan ragu untuk bergabung dan mengikuti program magang Jepang yang telah dilaksanakan oleh SMK Mutuharjo. Semoga SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo makin  jaya, lebih sukses, serta berguna untuk masyarakat dan sekitarnya,” lanjut Rangga.

Kelima alumnus SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo tersebut sudah belajar bahasa Jepang sejak duduk di bangku SMK melalui kegiatan ekstrakurikuler bahasa Jepang yang merupakan salah satu fasilitas sekolah untuk mendukung dan memudahkan siswa-siswinya yang mempunyai impian bekerja ke Jepang.

Ekstrakurikuler bahasa Jepang di SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo memiliki pengajar bahasa Jepang yang profesional, sekaligus sekolah sudah memiliki Lembaga Pelatihan Bahasa Jepang yang bernama Mutu Gakkou.

Baca Juga: Diserbu Peserta dari Jateng-DIY, SMK Mutuharjo Gelar Tes Wawancara Magang Jepang

Bagi adik-adik SMP/MTs yang saat ini duduk di bangku kelas 9 dan  mempunyai impian bekerja ke Jepang, bisa mendaftarkan sekolah di SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo.

Konten ini merupakan user generated content atau UGC kiriman sekolah. Sekolah Anda bisa menjadi bagian dari UGC di Solopos.com dengan cara klik di sini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya