Solopos.com, JAKARTA—Pengamat politik Rocky Gerung menilai pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi) “Ojo Kesusu” saat membuka Rakernas V Pro Jokowi (Projo) di Magelang, Sabtu (21/5/2022), tidak memberikan sinyal dukungan kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Rocky justru melihat ucapan jangan terburu-buru mengenai Pilpres 2024 tersebut bisa ditafsirkan Jokowi ingin didukung kembali.
Promosi BRI Optimistis Bisnis Remitansi Tumbuh 25% Selama Ramadan dan Lebaran 2024
Hal itu dikatakan Rocky dalam perbincangan di akun YouTube Rocky Gerung Official bersama jurnalis senior, Hersubeno Arief, Minggu (22/5/2022).
Baca Juga: Soal Arahan Jokowi di kepada Projo, Ganjar Enggak Mau Gede Rumangsa
“Saya bisa tafsirkan ini tafsir saya. Pak Jokowi tahu bahwa dia akan dievaluasi oleh Projo, maka dia mengatakan ya ojo kesusu jangan terburu-buru untuk menganggap saya tidak akan mencalonkan diri lagi, kira-kira begitu,“ kata Rocky Gerung di YouTube Rocky Gerung Official.
Rocky Gerung juga memberikan tanggapan Jokowi tidak mempersiapkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ataupun Menteri BUMN Erick Thohir untuk mengikuti kontestasi pada Pilpres 2024.
“Bahwa Pak Jokowi tetap seseorang yang ingin agar supaya kesempatan dia untuk memimpin tiga periode jangan dihalangi dulu oleh berbagai macam kalkulasi. Pesannya jelas ojo kesusu jangan terburu-buru menganggap saya sudah tidak punya misi, kira-kira begitu,” katanya.
Baca Juga: Disebut dapat Restu Jokowi di Rakernas Projo, Ini Reaksi Ganjar
Ucapan Jokowi yang mengatakan “mungkin yang kita dukung ada di sini” menimbulkan banyak spekulasi. Apakah hal itu ditunjukan kepada Ganjar atau terhadap dirinya sendiri.
Rocky Gerung mengatakan Ganjar Pranowo juga menginginkan kepastian terhadap ucapan Presiden tersebut. “Pak Ganjar pasti ingin dapat kepastian sebetulnya, bahwa ialah yang akan dijadikan sebagai putra mahkota,” kata Rocky Gerung.
Evaluasi Projo
Rocky Gerung juga mengatakan mengenal sebagian anggota Projo yang menurutnya merupakan orang–orang yang cerdas dan mampu untuk menganalisis politik yang menginginkan Indonesia dirawat dengan etika politik.
Baca Juga: Jokowi & Ganjar Hadir di Rakernas Projo V, Sudah Ada Nama Capres 2024?
“Projo ini bukan sekadar pasukan nasi bungkus, beberapa di kalangan Projo saya kenal betul kemampuan mereka untuk menganalisa politik,” sambung Rocky.
“Jadi itu sebelumnya yang saya anggap bahwa Projo ingin mengevaluasi kekuasaan berdasarkan etika politik,“ tuturnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi berpesan kepada para sukarelawan Pro Jokowi (Projo) agar jangan tergesa-gesa berbicara politik tentang calon presiden pada Pemilu 2024. Hal itu dikatakan Jokowi dalam pidatonya saat membuka Rakernas V Projo di Magelang, Sabtu (21/5/2022).
Baca Juga: Jokowi dan Ganjar Kompak ke Acara Projo, Ini Komentar Warganet
“Fokus untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada dahulu, ojo kesusu sik, jangan tergesa-gesa, meskipun mungkin yang kita dukung ada di sini,” kata Jokowi.
Hadir pada pembukaan Rakesnas V Projo tersebut, antara lain, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Dewan Pertimbangan Presiden Sidarto Danusubroto, dan para pengurus Projo dari berbagai daerah.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
