SOLOPOS.COM - Ilustrasi jenazah. (Dok Solopos)

Solopos.com, SRAGEN — Jasad WN, 41, perempuan asal Desa Kebonromo, Ngrampal, Sragen, Jawa Tengah, sempat tidak terurus oleh warga setempat selama sekitar 4,5 jam. Warga sekitar khawatir WN terkonfirmasi positif Covid-19 atau virus corona sehingga tidak berani mendekati jasad itu.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, sebelum meninggal WN sudah 10 hari mengalami sakit demam. Oleh keluarga, ia sempat dilarikan ke sebuah klinik kesehatan di Sragen namun kondisinya belum membaik.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

WN juga sempat mengalami sesak napas, namun warga sekitar kesulitan mendapatkan bantuan oksigen. Pada Rabu (14/7/2021), WN akhirnya mengembuskan napas terakhirnya sekitar pukul 04.00 WIB.

Baca juga: Baru 2 Pekan Dibuka, Gerbang Tol Sambungmacan Sragen Bakal Ditutup Lagi

Nahas bagi dia, tidak ada warga sekitar yang berani mengurus jenazah WN baik untuk memandikan, mengafani, menyalatkan hingga menguburnya.

“Informasinya masih simpang siur. Ada yang menyebut dia reaktif Covid-19 sehingga warga sekitar tidak berani mendekati jenazah itu. Tapi, nama dia tidak masuk dalam daftar warga kami yang menjalani isolasi mandiri yang dibuktikan dengan hasil swab,” terang Sekretaris Desa Kebonromo, Sumanto, kepada Solopos.com.

Jenazah Dijemput ke RSUD

Setelah mendapat laporan itu, Satgas Penanggulangan Covid-19 Desa Kebonromo kemudian menghubungi RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.

Baca juga: Penjual Jamu Sragen Meninggal di Toko, Ternyata Positif Covid-19

Selanjutnya, jenazah dijemput ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen sekitar pukul 08.30 WIB atau setelah 4,5 jam sejak WN meninggal dunia sekitar pukul 04.00 WIB.

“Sampai sekarang kami belum mendapat hasil swabnya bagaimana. Jika ia dinyatakan positif [corona], maka akan dikubur sesuai standar protokol kesehatan oleh tim relawan. Namun, jika hasil swab menunjukkan negatif, jasadnya bisa dimakamkan sendiri oleh warga,” jelas Sumanto.

Baca juga: Di Kebun Milik Wong Sragen Ini Bayar Rp10.000 Bisa Makan Jeruk Sepuasnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya