Solopos.com, SUKOHARJO – Jembatan Mojo yang menghubungkan wilayah Pasar Kliwon, Solo, dengan Mojolaban, Sukoharjo, resmi ditutup pada Senin (26/9/2022) sekitar pukul 10.30 WIB.
Penutupan dalam rangka perbaikan ini dilakukan hampir dua bulan hingga 30 November 2022. Penutupan Jembatan Mojo dilakukan oleh Dishub Sukoharjo, Satlantas Sukoharjo, dan Kapolsek Mojolaban, pada Senin pagi.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Berdasarkan penelusuran Solopos.com, berikut jalur alternatif Solo Sukoharjo dan sebaliknya selama Jembatan Mojo dan Jembatan Jurug ditutup.
1. Alternatif via Jalan Ciu
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sukoharjo, Toni Sri Buntoro, menjelaskan, kendaraan yang berjalan dari arah Sukoharjo atau Karanganyar menuju ke Solo, bisa melewati Simpang Pasar Nongko (Pasar Bekonang ke Selatan).
Baca juga: Jembatan Mojo Solo Sukoharjo Resmi Ditutup Pukul 10.30 WIB
Dari simpang Pasar Nongko, kendaraan bisa menuju ke wilayah Telukan (melalui Jalan Ciu) yang kemudian menyeberangi Jembatan Bacem.
Sementara itu, kendaraan yang berjalan dari arah Solo dan hendak ke Sukoharjo atau Karanganyar, bisa melintas melalui Jalan Ciu menuju ke wilayah Bekonang.
2. Lebih cepat dengan BST Koridor 5
Masyarakat juga bisa menggunakan transportasi umum selama Jembatan Mojo ditutup, yakni dengan menggunakan bus Batik Solo Trans (BST) Koridor 5. Namun, bakal ada rute baru BST Koridor 5 selama penutupan Jembatan Mojo.
Selama ini, BST koridor 5 melintasi Jembatan Mojo menuju Bekonang dengan rute Kartasura, Tohudan, Solo, Bekonang, Sidan, dan sebaliknya.
Baca juga: Jembatan Mojo Ditutup Pukul 10.00 WIB, Kontraktor Persiapkan Tambah Rambu Baru
Namun dengan pengerjaan proyek di Jembatan Mojo, jalur koridor 5 akan berubah dan memutar lebih jauh.
“BST dialihkan dari Bekonang ke selatan simpang Pasar Nongko ke barat. Lewat Ngombakan ke Telukan menuju Grogol langsung ke Solo,” ujarnya.
Baca juga: Ahli Tata Kota Sarankan Simulasi Hadapi Ancaman Kemacetan Parah di Kota Solo
Perubahan rute itu diikuti dengan penambahan 14 halte baru. Kepala Bidang Angkutan dan Perparkiran Dishub Solo Yulianto Nugroho menjelaskan rute koridor 5 dari Terminal Kartasura menuju Sidan semula, yakni Terminal Kartasura – Jl Amarta – Jl Adi Sumarmo – Jl Letjen Suprapto – Jl A Yani.
Kemudian Jl Adi Sucipto – Jl Doktor Moewardi – Jl Slamet Riyadi – Jl Tanjung Anom – Jl Veteran – Jl Kyai Mojo – Jl Sungai Serang 1 – Sub Terminal Semanggi – Jl Sungai Serang 1 – Jl Kyai Mojo – JL Pramuka – Jl Mayor Achmadi.
Rute bus BST selama Jembatan Mojo Solo ditutup diubah menjadi Terminal Kartasura – Jl Amarta – Jl Adi Sumarmo – Jl Letjen Suprapto – Jl A yani – Jl Adi Sucipto – Jl Doktor Moewardi. Kemudian Jl Slamet Riyadi – Jl Tanjung Anom – Jl Veteran – Jl Kyai Mojo.
Dari jalan itu berlanjut ke Jl Sungai Serang 1 – Sub Terminal Semanggi – Jl Sungai Serang 1 – Jl Kyai Mojo – Jl Brigjen Sudiarto – Jl Solo Sukoharjo – Jl Ciu Karangwuni – Jl Desa Pranan. Berikutnya ke Pasar Bugel – Desa Karangwuni – Desa Ngombakan – Jl Abdul Latif – Jl Pemuda – Pasar Bekonang – Sidan.
Baca juga: Jembatan Mojo Ditutup 26 September, Dishub Sukoharjo: Jalan Ciu Jadi Alternatif
3. Jembatan Sasak Mojolaban
Jembatan sasak Mojolaban menjadi salah satu jalur alternatif saat Jembatan Mojo ditutup. Jembatan sasak ini menghubungkan Kecamatan Mojolaban langsung dengan Kota Solo.
Namun, masyarakat diharapkan hati-hati saat melintasi jembatan sasak ini. Bahkan jembatan ini hanya direkomendasikan dilewati pejalan kaki karena hanya dibuat dari rakitan bambu buatan warga.
Namun, pihak pengelola jembatan ini memastikan jembatan aman dilalui kendaraan karena sudah beroperasi sejak lama dan diklaim aman.
Saat Jembatan Mojo ditutup nanti personel pengelola jembatan kemungkinan akan ditambah untuk mengantisipasi penambahan volume warga yang melintas.
Baca juga: Ahli Tata Kota Sarankan Simulasi Hadapi Ancaman Kemacetan Parah di Kota Solo
Nantinya, di setiap ujung jembatan pasti ada pengelola yang membantu untuk berjaga-jaga jangan sampai ada hal yang tidak diinginkan. Hal itu untuk keselamatan bersama, mengingat jalan diujung jembatan ke arah Solo menukik sekitar 45 derajat.
Pengguna jembatan sasak hanya perlu membayar Rp2.000 sekali menyeberang, atau hanya sekitar Rp10.000 untuk murid sekolah yang menyeberang.
4. 8 Rambu-rambu Penunjuk Arah
Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan saat meninjau lokasi Jembatan Mojo Solo, Rabu (21/9/2022), mengatakan pihaknya bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Sukoharjo telah menyiapkan rekayasa lalu lintas pengalihan arus.
Termasuk menyosialisasikan rekayasa lalu lintas terkait imbas penutupan akses Jembatan Mojo. Hal tersebut diikuti dengan pemasangan papan sosialiasi berupa rambu-rambu penunjuk arah tambahan di simpang jalur strategis.
Baca juga: Jembatan Sesek Solo yang Menantang tapi Disayang
Daftarnya yakni Simpang 3 Bekonang, Simpang 3 Tugu Bendo, Simpang 3 Tegalmade, Timur Polsek Mojolaban, Simpang 3 Ngombakan arah Jalan Ciu, Pertigaan Pasar Nongko, Simpang 4 Jalan Ciu Telukan, dan median jalan depan SFA Steak.
5. Jembatan Bacem Sukoharjo
Jalur alternatif lain yang bisa dilalui masyarakat selama Jembatan Mojo ditutup, khususnya dari arah Solo, yakni bisa melalui Jembatan Bacem, Sukoharjo.
Kasi MRLL Dishub Kota Solo, Mudo Prayitno, mengatakan, dari arah Solo, pengguna Jembatan Mojo dialihkan melalui Jembatan Bacem di Solo Baru, Sukoharjo.
Baca juga: Jelang Ditutup Total 2 Bulan, Dishub & Satlantas Solo Cek Jembatan Mojo
“Selama pengerjaan Jembatan Mojo nanti, pengguna jalan akan dialihkan melewati Jembatan Bacem, nanti melewati Jalan Ciu untuk aksesnya ke wilayah Bekonang. Sekali lagi mohon maaf untuk ketidaknyamannya saat proyek berjalan,” jelasnya pada Senin (26/7/2022).
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
