SOLOPOS.COM - Pengendara motor melintas di kawasan Jembatan Jurug B Solo yang telah ditutup pagar seng., Selasa (6/9/2022). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Dinas Perhubungan (Dishub) Solo menegaskan Jembatan Jurug C menjadi jalur utama arus lalu lintas keluar masuk Solo saat Jembatan Jurug B ditutup dan dibongkar mulai Senin (19/9/2022) pukul 10.00 WIB.

Selain itu ada beberapa jalur alternatif yang disarankan Dishub Solo agar tidak terjadi penumpukan atau kemacetan di Jembatan Jurug C. Jembatan Jurug C nantinya berubah menjadi dua arah.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Alternatif kedua yakni melewati Jembatan Mojo namun hanya sampai 26 September 2022 karena pada tanggal tersebut sampai 30 November 2022 Jembatan Mojo juga ditutup untuk perbaikan.

Jalur alternatif terakhir saat Jembatan Jurug B Solo ditutup yakni melewati Ring Road Mojosongo, Jl Brigjen Katamso, Jl Tentara Pelajar, hingga Jl Ahmad Yani atau ke Simpang Panggung. Sedangkan untuk kendaraan berat disarankan melewati tol Ngemplak ataupun Kebakramat.

Meskipun ada banyak alternatif yang disediakan, Kasi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas (MRLL) Dishub Kota Solo, Mudo Prayitno, menjelaskan akses utama untuk dilewati selama Jembatan Jurug B diperbaiki tetap Jembatan Jurug C.

Baca Juga: Jembatan Jurug B Solo Ditutup Senin, Kendaraan dari Palur Sudah Padat Merayap

“Sebenarnya saat Jembatan Jurug B diperbaiki masih bisa lewat Jembatan Jurug C, jadi warga yang terbiasa lewat Jembatan Jurug B bisa lewat Jurug C. Namun apabila terjadi kepadatan alternatifnya bisa lewat Jembatan Mojo, Ring Road, dan jalan Tol,” jelasnya saat dihubungi Solopos.com pada Minggu (19/9/2022).

Evaluasi MRLL

Dishub Kota Solo akan mengadakan evaluasi dari manajemen rekayasa lalu lintas (MRLL) saat Jembatan Jurug B ditutup. Evaluasi tersebut untuk melihat kepadatan lalu lintas sekaligus kondisi dari rute-rute yang menjadi alternatif.

“Nantinya setiap hari akan kami lakukan evaluasi mengenai akses alternatif dari jalan yang dilewati saat Jembatan Jurug B ditutup. Kami akan lihat kepadatannya seperti apa atau jalurnya nanti seperti apa,” jelasnya.

Baca Juga: Jembatan Jurug B Solo Ditutup Senin, Alat Berat Berdatangan mulai Besok

Hal senada disampaikan General Manager Konstruksi PT Baja Titian Utama sebagai Badan Usaha KPBU Penggantian dan atau Duplikasi Jembatan Rangka Baja Callender Hamilton se-Pulau Jawa, Bambang Nurhadi.

Bambang mengatakan kontraktor juga akan melakukan evaluasi selama pengalihan arus lalu lintas saat Jembatan Jurug B Solo ditutup. “Kami akan melakukan evaluasi juga di jalur-jalur alternatif selama pengerjaan Jembatan Jurug B ditutup, kita akan melihat bagaimana arusnya sama pengaruh kepadatan lalu lintas, karena ya harus melihat juga di saat bersamaan juga ada pengerjaan Jembatan Mojo dan Simpang Joglo,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya