SOLOPOS.COM - Kendaraan mengantre di perlintasan kereta api (KA) Jl Mojo di Desa Dagen, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar, Selasa (13/9/2022). Jalan tersebut menjadi alternatif jika ada pengalihan arus akibat penutupan Jembatan B Jurug, Solo mulai Minggu (18/9/2022). (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, KARANGANYAR — Penutupan Jembatan B (tengah) Jurug di perbatasan wilayah Kabupaten Karanganyar dan Kota Solo akan dimulai Minggu (18/9/2022).

Masyarakat masih dapat menggunakan Jembatan C (jembatan selatan) untuk melintasi dua daerah tersebut. Jembatan A saat ini digunakan satu arah dari arah timur ke barat (arah Karanganyar ke arah Solo). Selama penutupan nanti Jembatan A dibuat menjadi dua arah.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Diperkirakan, akan terjadi pelambatan arus lalu lintas akibat penumpukan kendaraan di kawasan tersebut, baik dari barat maupun dari timur.

Pemangku kebijakan telah menyiapkan rekayasa lalu lintas, salah satunya mengalihkan arus lalu lintas ke jalan lain. Untuk kendaraan khususnya dari arah Karanganyar yang akan ke Solo dapat memilih jalan lingkar utara di Kebakkramat atau jalan tol via pintu masuk yang juga ada di Kebakkramat.

Untuk menuju jalan-jalan tersebut, pengguna jalan bisa menghindari kawasan Jurug atau Palur sejak simpang empat Papahan, Kecamatan Tasikmadu. Pengguna jalan bisa berbelok ke kanan atau utara ke arah Pabrik Gula (PG) Tasikmadu. Dari PG Tasikmadu ini kendaraan berbelok ke barat menuju jalan Solo-Sragen melalui dua jalan berbeda.

Baca Juga: Rekayasa Lalu Lintas di Jembatan Jurug Mulai Berlaku Minggu Nanti

Kondisi Jalan Alternatif

Lalu bagaimana kondisi masing-masing jalan ini? Yang pertama adalah Jl. Mojo via simpang Jetis, Jaten yang akan berujung di jalan Solo-Sragen tepatnya di kompleks PT Sinar Terang Makmur.

Pantauan Solopos.com, Selasa (13/9/2022), jalan ini kondisinya cukup baik. Namun ada beberapa lubang jalan di kawasan barat PG Tasikmadu sehingga pengguna jalan harus berhati-hati. Selebihnya, jalan aspal ini relatif mulus sampai jalan Solo-Sragen.

jalan alternatif penutupan jembatan jurug
Kendaraan melintas di Jl Tasikmadu-Kebakkramat, Selasa (13/9/2022). Jalan tersebut menjadi alternatif jika ada pengalihan arus akibat penutupan Jembatan B Jurug, Solo mulai Minggu (18/9/2022). (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)

Namun pengguna jalan harus mewaspadai penyempitan jalan akibat adanya perlintasan kereta api (KA) sebidang di Desa Dagen Kecamatan Jaten. Pada hari biasa kerap terjadi antrean panjang kendaraan (besar) karena harus saling bergantian melintasi rel KA.

Pilihan kedua yaitu jalan Tasikmadu-Kebakkramat via Desa Brujul, Jaten, yang akan berujung di simpang kawasan Polsek Kebakkramat. Jalan ini kondisinya juga bagus karena sebagian baru saja selesai dibangun pada 2022 ini. Jalan ini lebih lebar dibandingkan dengan Jl. Mojo dan kondisi aspalnya/jalan cornya masih mulus.

Baca Juga: Jembatan Jurug B Solo Ditutup, Warga Bisa Pilih 3 Rute Jalur Alternatif

Seperti halnya di Jl Mojo, di jalan Tasikmadu-Kebakkramat ini juga terdapat perlintasan KA sebidang di Kebakkramat. Oleh sebab itu, pengguna jalan harus mempersiapkan waktu yang cukup untuk mengantisipasi adanya antrean kendaraan saat ada kereta api lewat.

Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Karanganyar, Margono, mengatakan untuk Jl. Mojo yang berlubang akan ditambal. “Ya ada rencana pemeliharaandan tetap dipantau UPT [Unit Pelaksana Teknis],” ujarnya, Kamis (15/9/2022).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya