SOLOPOS.COM - AMBROL-Jembatan penghubung antardesa di Kecamatan Ampel ambrol karena kedua sisinya tergerus aliran arus. Foto diambil Selasa (6/3/2012).

AMBROL-Jembatan penghubung antardesa di Kecamatan Ampel ambrol karena kedua sisinya tergerus aliran arus. Foto diambil Selasa (6/3/2012). Yus Mei Sawitri/JIBI/SOLOPOS

BOYOLALI--Mobilitas antar Desa Kembang, Tanduk dan Gladagsari, Kecamatan Ampel, terganggu. Hal itu disebabkan ambrolnya sebuah jembatan penghubung antardesa akhir pekan lalu.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Menurut informasi yang dikumpulkan Solopos.com, jembatan ambrol saat hujan deras akhir pekan lalu. Gara-gara hujan tersebut, aliran sungai Ngadon menjadi deras dan menggerus kedua sisi jembatan. Buntutnya, jembatan kemudian ambrol. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian tersebut karena peristiwa berlangsung malam hari.

“Kejadiannya Jumat (2/3/2012) malam pukul 23.00 WIB. Jembatan ambrol karena kedua sisinya tergerus. Karena kejadiannya malam, jadi tidak ada warga yang melintas. Peristiwa ini sudah dilaporkan le perangkat desa dan Muspika Ampel. Itu jembatan yang menghubungkan tiga desa. Jadi kalau rusak begini memang terasa dampaknya,” kata Sukiman, 56, warga setempat.
Ngatman, 45, warga lainnya mengatakan jembatan tersebut dibangun sekitar periode 1980-an. Kondisinya sudah rapuh dan rawan dilewati sejak setahun terakhir. Setelah ambrol, warga pesimistis jembatan bakal segera diperbaiki karena membutuhkan anggaran besar. Warga pun berinisiatif membuat jembatan darurat dengan cara bergotong royong, paling tidak bisa dilewati oleh pejalan kaki dan pengendara sepeda motor.

“Kami bergotong royong membuat jembatan darurat. Kalau menunggu dibangun pasti lama, karena biayanya besar. Yang penting bisa dilewati dulu. Tapi gotong royong membuat jembatan darurat agak terkendala hujan yang terus turun setiap hari,” ujar Ngatman.

(Yus Mei Sawitri/JIBI/SOLOPOS)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya