Solopos.com, KARANGANYAR — Pengaturan lalu lintas pada mudik Lebaran 2022 di wilayah Karanganyar difokuskan di simpang Ngasem di Kecamatan Colomadu dan kawasan wisata Tawangmangu.
Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas pada Dinas Perhubungan (Dishub) Karanganyar, Bambang Prasetyo, mengatakan di simpang Ngasem diperkirakan akan terjadi kepadatan arus lalu lintas pada mudik Lebaran tahun ini. Di kawasan tersebut terdapat pintu keluar tol di sebelah barat dan juga simpang Kartasura di sebelah timur.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Pengalaman tahun-tahun sebelumnya pada waktu mudik, untuk wilayah Karanganyar yang terjadi kepadatan adalah Ngasem. Ini karena ada pintu tol dan di sebelah timurnya ada simpang Kartasura yang menjadi titik pertemuan kendaraan dari arah Semarang, Solo, dan Yogyakarta,” ujarnya, Kamis (7/4/2022).
Baca Juga: Kemenhub Perkirakan 29-30 April 2022 Puncak Arus Mudik
Untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan di kawasan itu akan dilakukan flashing traffic light (lampu kuning berkedip) di simpang Ngasem. Sehingga, arus kendaraan tetap bisa mengalir. “Kami berkoordinasi dengan Satlantas Polres Karanganyar serta instansi terkait di wilayah yang berbatasan untuk penanganan trouble spot [titik keruwetan] Ngasem. Rencananya nanti lampu bangjo akan di-flashing dengan penempatan aparat juga di sana,” imbuh Bambang.
Selain Ngasem, daerah lain yang diperkirakan akan terjadi keruwetan lalu lintas adalah Tawangmangu. Menurutnya, Tawangmangu merupakan jalur mudik namun kepadatan lebih disebabkan aktivitas masyarakat untuk berwisata.
Pada tahun-tahun sebelumnya, kawasan Tawangmangu dipadati warga masyarakat beserta keluarganya yang ingin menikmati tempat-tempat wisata yang ada di lereng Gunung Lawu tersebut. Akibatnya, jalan-jalan dipadati kendaraan sehingga terjadi pelambatan bahkan kemacetan lalu lintas.
Baca Juga: Jadi Tujuan Utama Mudik, Jawa Tengah bakal Dibanjiri 23,5 Juta Orang
“Tawangmangu ini biasanya ramai kalau musim Lebaran karena merupakan daerah tujuan wisata. Jadi nanti fokus pengaturan lalu lintas juga akan ada di sana,” imbuhnya.
Pada sisi lain, pihaknya juga tengah mengkaji perilaku masyarakat terkait aktivitas mudik dan aktivitas wisata. Kajian ini juga dipakai menyusun pengaturan dan pemasangan rambu-rambu lalu lintas untuk mengarahkan pengguna jalan jika diperlukan. Lebih jauh, pihaknya terus berkordinasi dengan Polres Karanganyar khususnya Satlantas dalam menciptakan mudik yang aman dan nyaman.
“Kami terus berkordinasi dengan Satlantas untuk penanganan arus lalu lintas ini,” ujarnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
