SOLOPOS.COM - Petugas Polres Karanganyar melakukan olah TKP kecelakaan ATV di kawasan wisata Kemuning, Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Rabu (10/3/2022). Kecelakaan tunggal ini menyebabkan seorang bocah Kelas V SD di Demak meninggal dunia. (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, KARANGANYAR — Tawangmangu dan Ngargoyoso menjadi kawasan wisata di Kabupaten Karanganyar yang diprediksi jadi tujuan utama para pemudik di Soloraya. Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Karanganyar, Hardoyo, memprediksi bakal ada jutaan wisatawan yang berkunjung ke Bumi Intanpari, terutama dua kawasan wisata tadi.

“Kami perkirakan akan ada jutaan orang berlibur ke Karanganyar. Mudah-mudahan libur panjang Lebaran bisa berdampak baik bagi industri wisata,” kata Hardoyo kepada Solopos.com, Senin (18/4/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berada di kaki Gunung Lawu, banyak objek wisata di Tawangmangu dan Ngargoyoso adalah wisata alam selain wisata sejarah dan religi dengan terdapatnya sejumlah candi. Kontur alam yang berbukit-bukti dengan kondisi jalan naik turun memberikan efek visual yang begitu memanjakan mata pengunjung. Belum lagi ditambah suasana sejuk pegunungan yang melenakan.

Baca Juga: Cegah Macet Parah, Bakal Ada Aturan Ganjil Genap di Tawangmangu?

Namun di balik itu, tersimpan ancaman yang bila tak diantisipasi bisa membahayakan. Pengelola tempat wisata, terutama wisata alam, di Tawangmangu dan Ngargoyoso perlu memastikan kesiapan mereka menerima lonjakan kunjungan wisatawan. Terutama dalam hal keamanan.

Insiden kecelakaan ATV (all terrain vehicle) di Kemuning, Ngargoyoso, yang mengakibatkan seorang bocah SD meninggal dunia harus jadi pelajaran penting agar kejadian serupa tak terulang.

Sebagai informasi, kecelakaan maut itu terjadi pada Kamis (10/3/2022) siang. Dalam peristiwa itu, seorang siswa SDN 1 Kembangarum, Kecamatan Mranggen, Demak, Jawa Tengah, bernama Adnan Maulana Saputra meninggal dunia.

Kecelakaan maut itu terjadi di sekitar objek wisata Kali Pucung. Korban menyewa ATV di kawasan Kemuning. Ia mengendarai motor empat roda itu sendiri tanpa didampingi orang dewasa di jalanan beton di depan Segoro Ijo Resto. Tepatnya di sekitar objek wisata Kali Pucung.

Baca Juga: Jadi Kawasan Wisata, Harga Tanah di Ngargoyoso Karanganyar Selangit

Musibah terjadi saat korban melintasi jalan yang menurun. Ia diduga kehilangan kendali sehingga meluncur cepat ke luar jalan beton dan menabrak pohon. Tubuh korban terbentur pohon. Sementara ATV tercebur ke Kali Pucung. Luka benturan itu membuat korban tidak mampu bertahan dan meninggal di lokasi kejadian.

Belum ada informasi detail apakah korban mengenakan alat pelindung diri saat mengendarai ATV tersebut. Termasuk, informasi apakah korban mendapatkan pengawasan dari pemilik ATV saat mengendarai motor roda empat itu hingga mengalami kecelakaan maut di Kemuning.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya