SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Solopos/Reuters)

Harianjogja.com, JOGJA– Jelang Ramadhan dan Idul Fitri, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPBI) DIY menyiapkan dana senilai Rp3,5 triliun. Khusus penukaran uang baru, BI bakal lebih banyak melibatkan banyak bank.

“Komitmen yang sudah terjalin dengan Bank Mandiri, BRI, BNI, BPD, dan Permata,” ujar Kepala Kantor Bank Indonesia Perwakilan DIY Arif Budi Santosa usai pemaparan perkembangan inflasi menjelang lebaran di Kantor Humas Pemerintah Daerah DIY, Jumat (20/6/2014).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dengan begitu, ia berharap penukaran uang tidak menumpuk di satu tempat. Komunikasi dengan perbankan lainnya yang memiliki mobil kas keliling masih dilakukan untuk meningkatkan pelayanan. Penukaran dijadwalkan mulai 1 Juli pada hari kerja Senin sampai Kamis dari pukul 08.30 WIB sampai 12.00 WIB.

Di Bank Indonesia sendiri, kata dia, pelayanan penukaran seperti biasa dilayani di empat loket. Kendati begitu, layanan penukaran nantinya akan dilakukan dengan mengunjungi fasilitas umum seperti Rumah Sakit Sardjito, Pasar Beringharjo, Kranggan dan Polda DIY.

“Sehingga masyarakat tak melulu harus datang ke bank,” ujarnya.

Ia mengatakan dana Rp3,5 triliun yang disiapkan itu adalah baik uang pecahan besar Rp3,2 triliun dan sisanya pecahan kecil. Dana itu termasuk untuk memenuhi potensi melonjaknya transaksi uang di anjungan tunai mandiri (ATM), pembayaran gaji, dan lain sebagainya.

“Ini mengacu realisasi kebutuhan tahun lalu yang mencapai Rp2,6 triliun,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya