SOLOPOS.COM - Seorang polisi dari Polda Jateng tengah menjalani tes swab di Mapolda Jateng, Kota Semarang, Rabu (2/12/2020). (Semarangpos.com/Bidhumas Polda Jateng)

Solopos.com, JAKARTA — Sebanyak 30 aparat kepolisian di Kota Semarang, Jawa Tengah yang diproyeksikan mengamankan jalannya pemungutan suara Pilkada Serentak 2021 dinyatakan reaktif Covid-19. Fakta itu dihasilkan setelah para polisi itu menjalani pemeriksaan dengan metode swab antigen.

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol. Iskandar F. Sutisna, mengatakan hingga saat ini sudah ada sekitar 4.500 anggota kepolisian di Kota Semarang yang menjalani tes swab antigen. Tes digelar di Markas Polda Jateng, Jl. Pahlawan, Kota Semarang, Jateng, Rabu (2/12/2020) dan di Markas Polrestabes Semarang, Kamis (3/12/2020).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ngeri, Bangunan di Karo Ambles Terbawa Longsor

Ekspedisi Mudik 2024

“Dari 4.500 personelini, 30 orang di antaranya dinyatakan reaktif. Paling banyak dari Semarang [Polrestabes]. Kalau yang di Polda [Jateng] kemarinada 10 orang,” ungkap Iskandar saat dijumpai wartawan di Mapolrestabes Semarang, Kamis siang.

Iskandar menambahkan untuk anggotanya yang dinyatakan reaktif virus corona jenis baru akan langsung diminta menjalani pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR). Jika hasiltes PCR dinyatakan polisi Semarang positif Covid-19, mereka pun diminta untuk melakukan isolasi secara mandiri dengan pengawasan yang ketat.

Tanggung Jawab Kapolres

“Untuk pengawasan nanti kita minta dilakukan dengan ketat. Kapolres masing-masing kabupaten/kota harus bertanggung jawab dalam melakukan pengawasan,” tuturnya.

Lebih lanjut, Iskandar mengatakan total ada sekitar 14.000 aparat kepolisian di Jateng yang akan bertugas melakukan pengamanan saat pemungutan suara Pilkada 2020 pada 9 Desembernanti.

Elemen Fengsui dalam Rumah Bisa Datangkan Rezeki

Dari jumlah sebanyak itu seluruhnya akan diminta untuk menjalani pemeriksaan Covid-19, baik secara rapid  test maupun swab test. “Jika nanti ada yang positif ya akan kita lakukan treatment sampai sembuh. Sehingga pada 9 Desember nanti bisa kembali bertugas dalam kondisi sehat untuk melakukan pengamanan Pilkada 2020. Tapi, kalau belum sembuh ya akan kita carikan pengganti,” jelas Iskandar.

Total ada 21 kabupaten/kota di Jateng yang akan menggelar Pilkada 2020. Tahapan Pilkada 2020 saat ini masih memasuki masa kampanye hingga 5 Desember dan pelaksanaan pemungutan suara digelar 9 Desember atau Rabu mendatang.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya