Jejak Listrik di Solo 1901-1957, Lampu Setan dan Perkotaan

Rini Yustiningsih ,

Rini Yustiningsih

Sabtu, 27 November 2021 - 07:05 WIB

SOLOPOS.COM - Eko Sulistyo (kiri) memberikan buku kepada G.P.H. Bhre Cakdrahutomo dari Pura Mangkunegaran. Dalam Jejak Listrik di Tanah Raja, Selasa (23/11/2021) di Sasana Mulya, Baluwarti, Solo, Eko juga memberikan piagam kepada PB XIII (duduk di kursi roda) didampingi G.K.R. PB XIII dan K.G.P.H. Puruboyo.

Solopos.com, SOLO — Hujan masih rintik, angin bertiup cukup kencang. Malam itu, Selasa (23/11/2021), Pendapa Sasana Mulyo, Baluwarti, Solo, ramai. Tak seperti malam biasanya, puluhan kendaraan roda empat parkir berderet memanjang sepanjang jalanan lawang gapit utara Bangsal Kamandungan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Bau dupa wangi menyeruak di pendapa.

Tabuhan gamelan dari para nayaga yang semuanya perempuan, mengalun pelan. Foto besar Paku Buwono (PB) X terpasang dengan kalungan ronce melati. Lampu kuning temaram, menambah suasana syahdu malam itu.