SOLOPOS.COM - Gubernur Jateng Ganjar Pranowo memberikan keterangan pers terkait virus Corona (COVID-19) kepada wartawan di rumah dinas Gubernur Jateng, Semarang, Jawa Tengah, Minggu (15/3/2020). Dalam keterangan pers tersebut per hari Minggu (15/3/2020) pukul 11:00 WIB total jumlah pasien berstatus positif COVID-19 di wilayah Jateng berjumlah empat orang yang satu diantaranya telah meninggal dunia di Solo, Jateng pada Rabu (11/3/2020) lalu, dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang masih dirawat sebanyak 15 orang. ANTARA FOTO/Aji Styawan/aww.

Solopos.com, SEMARANG – Ganjar Pranowo menetapkan status tanggap darurat pandemi corona di Jateng. Status ini diberlakukan hingga 29 Mei 2020 mendatang.

Penetapan status Jateng tanggap darurat corona tertuang dalam Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 360/3/Tahun 2020. Keputusan itu berisi penetapan status tanggap darurat bencana corona virus desease (COVID-19) di Provinsi Jawa Tengah.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Serial Messiah Batal Tayang di Netflix Usai Dituding Anti-Islam

Ganjar Pranowo mengatakan wabah corona di Jateng bukan hanya berdampak pada jatuhnya korban jiwa. Melainkan memengaruhi perekonomian, sosial, hingga pembangunan infrastruktur.

Puluhan Resepsi Pernikahan di Karanganyar Batal Gara-Gara Corona

"Bahwa dalam rangka mencegah semakin banyaknya orang terinfeksi/tertular Covid-19 di wilayah Provinsi Jawa Tengah, perlu menetapkan status tanggap darurat bencana corona virus desease (Covid-19) di Provinsi Jateng," kata Ganjar, Sabtu (28/3/2020), seperti dikabarkan Detik.com.

Dalam keputusan yang ditandatangani, Jumat (27/3/2020) kemarin, status Tanggap Darurat Bencana Wabah Penyakit Akibat Corona di Jateng berlaku sejak 20 Maret 2020 hinngga 29 Mei 2020.

Orang Terkaya di Indonesia Sumbang Rp52 M buat Lawan Corona

Semua biaya yang timbul sebagai dampak Keputusan Gubernur itu dibebankan pada APBD dan sumber dana lain yang sah dan tidak mengikat.

Diberitakan Solopos.com sebelumnya jumlah pasien positif corona di Jawa Tengah terus meningkat. Sampai saat ini tercatat ada 40 kasus. Sebanyak 32 pasien positif corona Jateng dirawat, 6 meninggal, dan 2 lainnya sembuh.

Ini Alur Pendaftaran Tes Corona di RSUD Moewardi Solo Secara Online

Jumlah orang dalam pengawasan (ODP) terkait corona di Jateng tercatat sekitar 2.638 jiwa. Dengan peningkatan kasus tersebut, maka Gubernur menetapkan status tanggap darurat corona di Jateng.

Sri Mulyani Sebut Indonesia Bisa Jadi Pemasok Alat Kesehatan, Kok Kekurangan?

Masyarakat diimbau selalu menjaga kebersihan dan melakukan penjarakan fisik. Berbagai kegiatan yang berpotensi memicu kerumunan ditunda sampai status tanggap darurat corona Jawa Tengah dicabut.

Gunung Merapi Erupsi Lagi Pagi Ini, Jarak Aman 3 KM dari Puncak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya