SOLOPOS.COM - Tim SAR gabungan dan TNI melakukan evakuasi jenazah laki-laki misterius di perairan Sungai Cemara, tepatnya di Dukuh Cengklik, Desa Jetis Karangpung, Kecamatan Kalijambe, Sragen, Minggu (1/1/2023) sore. (Istimewa/BPBD Sragen)

Solopos.com, SRAGEN—Jasad laki-laki misterius ditemukan di Sungai Cemara, tepatnya di Dukuh Cengklik RT 005, Desa Jetis Karangpung, Kecamatan Kalijambe, Sragen, Minggu (1/1/2023).

Hingga kini identitas jenazah Mr. X itu belum ditemukan dan disemayamkan di RSUD dr. Moewardi Solo.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Temuan jenazah itu berada di perbatasan Kecamatan Kalijambe, Sragen, dengan Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sragen, Agus Cahyono, saat dihubungi Solopos.com, Senin (2/1/2023), mengungkapkan peristiwa dilaporkan pada pukul 14.00 WIB dan berhasil dievakuasi pada pukul 17.20 WIB. Lamanya evakuasi karena menunggu hasil koordinasi lintasdaerah.

“Kronologinya awalnya pukul 14.00 WIB, BPBD mendapat laporan adanya temuan mayat yang tersangkut di bebatuan di aliran Sungai Cemara. Kemudian tim BPBD berkoordinasi dengan sukarelawan SAR terdekat. Tim BPBD mengirimkan kantong jenazah ke lokasi dan membantu evakuasi jenazah,” ujarnya.

Agus mengatakan penyebab kematian korban belum diketahui. Dia menerangkan akses menuju ke lokasi temuan mayat cukup terjal dan aliran Sungai Cemara menjadi kendala dalam proses evakuasi. Dia mengatakan setelah dievakuasi, jenazah diidenfikasi dari pihak Tim Identifikasi Polres Sragen. Selesai identifikasi, jenazah dibawa ke RSUD dr. Moewardi Solo.

“Dalam evakuasi itu melibatkan 50 personel yang terdiri atas BPBD Sragen, BPBD Karanganyar, TNI, Puskesmas Kalijambe, Polri, Poldes, Tagana, Wong Salam, Paguyuban Ambulans Sragen, Ansor, Banser, Sukarelawan ambulans, PSC 119 Sragen, PMI Sragen, PSC 119 Karanganyar, Puksesmas Gondangrejo Karanganyar, dan Kasi Tramtib Kecamatan Gondangrejo,” jelas dia.

Ketua PMI Sragen, Ismail Joko Sutresno, menambahkan jasad laki-laki yang ditemukan warga itu diperkirakan berumur 60 tahun. Dia mengatakan PMI mendapatkan informasi temuan mayat langsung berkoordinasi dengan SIBAT PMI Desa Brojol, Miri, Sragen.

Dia mengatakan PMI Brojol melakukan assemen bersama unsur SAR terkait. Karena jalurnya sulit, ujar dia, evakuasi diarahkan melewati jalur wilayah hukum Polres Karanganyar. “Jenazah kemudian dievakuasi ke RSUD dr. Moewardi Solo,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya