SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SOLO —  Melonjaknya pemohon kartu Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat Solo (PKMS) gold belum tentu mempengaruhi anggaran PKMS dari APBD 2013. Meski demikian, alokasi anggaran tersebut memungkinkan ditambah melalui APBD Perubahan 2013.
Hal itu ditegaskan Ketua Badan Anggaran (Banggar), YF Sukasno, Sabtu (2/3/2013).  Dijelaskannya, hingga Jumat (1/3/2013), pemohon PKMS gold mencapai 3.335 keluarga.

Pemohon tersebut, jelasnya, rata-rata merupakan peserta Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) lama yang tak terkaver di Jamkesmas baru.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Jumlah pemohon kemungkinan bertambah karena pendaftaran baru ditutup 31 Maret. Pertanyaannya dengan jumlah peserta PKMS gold yang cukup banyak apakah anggaran PKMS mencukupi?” ungkapnya.

Sebagai informasi, APBD 2013 mengalokasikan anggaran untuk PKMS senilai Rp18 miliar. Terkait bertambahnya peserta PKMS gold, Sukasno menyatakan hal itu belum tentu mempengaruhi alokasi anggaran untuk PKMS.

“Bisa saja tidak perlu ditambah anggarannya karena pemegang PKMS gold belum tentu akan sakit dan opname semua,” urainya.
Ditegaskan politisi dari PDIP itu, PKMS merupakan program pelayanan dasar di tingkat puskemas.

“Kalau merasa tidak sehat segera saja periksa ke puskesmas supaya tidak terlanjur sakit dan dilakukan tindakan lanjutan untuk merujuk opname di rumah sakit,” katanya.

Lebih lanjut, Sukasno mengungkapkan jika nantinya anggaran PKMS tak mencukup lantaran pemilik PKMS gold bertambah, bisa jadi alokasi anggaran itu ditambah melalui APBD Perubahan.

“Seandainya nanti perlu ditambah, tidak masalah. Kan ada APBD perubahan yang itu untuk mengevaluasi. Jadi, kalau itu kepentingan untuk rakyat, saya sebagai ketua Banggar akan memperjuangkan penambahan anggaran,” paparnya.

Ketua Komisi IV DPRD Solo, Teguh Prakosa, mengungkapkan tak perlu menghawatirkan alokasi anggaran PKMS bakal jebol.

“Kan masih ada APBD Perubahan. Selain itu, tidak perlu khawatir kalau sampai anggaran ini jebol. Selama tidak ada pageblug anggaran tidak akan jebol,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya