Anda bisa mencari berdasar kategori
atau judul berita
Masukan kata kunci

Jamban Komunal, Akhir dari WC Helikopter Sungai Bengawan Solo

Jamban Komunal, Akhir dari WC Helikopter Sungai Bengawan Solo
user
Kamis, 17 Maret 2022 - 15:41 WIB
share
SOLOPOS.COM - Warga mencuci pakaian di toilet umum yang dibangun di bantaran Sungai Ciliwung, Jakarta, Rabu (21/11/2018). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/wsj.

Solopos.com, SOLO — Hampir satu dekade, warga Kampung Dabagsari RT006/RW001 Kelurahan Mojo (dulu RT023/RW001 Kampung Semanggi), Kecamatan Pasar Kliwon, Solo memiliki jamban komunal. Dahulunya, warga yang tinggal tak jauh dari Sungai Bengawan Solo itu lebih suka memanfaatkan jamban helikopter atau membikin semacam gubuk kecil di lahan kosong. Tinja dari aktivitas itu dibuang sembarangan atau disalurkan langsung ke sungai tanpa pengolahan.

Setiap pagi, jamban helikopter bertutup karung plastik itu dipakai bergiliran. Belasan orang rela mengantri sambil membawa seember air untuk digunakan sendiri. Kebiasaan itulah yang perlahan hilang sejak 2013 silam. Penggunaan jamban helikopter atau jamban yang pembuangannya langsung ke sungai atau saluran air sudah ditinggalkan.

Solopos Stories
Rekomendasi
Berita Lainnya

Koran Solopos


Berita Populer

Dapatkan akses tak terbatas
Part of Solopos.com
ISSN BRIN