SOLOPOS.COM - Tangkapan layar akun Instagram @bpbd_trenggalek saat petugas gabungan membersihkan material tanah longsor di Jalan Raya Trenggalek-Ponorogo pada Senin (14/2/2022). (Istimewa/Instagram @bpbd_trenggalek)

Solopos.com, TRENGGALEK — Bencana alam tanah longsor terjadi di Jalan Raya Trenggalek-Ponorogo Kilometer (Km) 16 hingga Km 17, tepatnya di Desa Nglinggis, Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek pada Senin (14/2/2022) pukul 04.30 WIB.

Data yang dihimpun Solopos.com dari berbagai sumber, belum ada informasi perihal korban jiwa akibat kejadian tersebut. BPBD Kabupaten Trenggalek melalui akun Instagram @bpbd_trenggalek mengunggah sejumlah gambar penanganan dampak bencana alam tanah longsor di lokasi tersebut.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Selamat pagi izin melaporkan, terjadi tanah longsor di Jalan Raya Trenggalek-Ponorogo Km 16 dan Km 17 Desa Nglinggis, Kecamatan Tugu. [Material tanah longsor] menutup total jalan [sehingga] mengakibatkan kemacetan. [Tim Reaksi Cepat] TRC BPBD dan Pusdalops – PB masih melakukan assessment di lapangan. Info lebih lanjut akan kami update kemudian,” tulis akun tersebut seperti dilansir Solopos.com, Senin.

Baca Juga : Diguyur Hujan, Kudus Dilanda Banjir & Longsor

Selang beberapa jam, BPBD Kabupaten Trenggalek kembali mengunggah informasi terbaru perihal tanah longsor di Jalan Raya Trenggalek-Ponorogo Km 16-17. Petugas gabungan, TRC BPBD Kabupaten Trenggalek, Pusdalops-PB, TNI, Polri, Satpol PP masih melakukan pembersihan material.

“Hingga saat ini masih melakukan pembersihan material tanah longgsor di lapangan. Mohon bersabar untuk pengguna jalur,” ungkapnya.

Tidak berselang lama, muncul informasi bahwa Jalan Raya Trenggalek-Ponorogo Km 16-17 sudah dapat dilalui kendaraan roda dua dan roda empat. Selain itu, petugas yang berada di lokasi kejadian memberlakukan sistem buka tutup jalan.

Baca Juga : Longsor Susulan di Sangup Boyolali, Jalan Akses 2 Desa Ditutup Lagi

“Update terkini kejadian tanah longsor di Jalan Raya Trenggalek-Ponorogo Km 16-17. Untuk saat ini kendaraan roda dua dan roda empat dilakukan sistem BUKA TUTUP jalur,” jelasnya.

BPBD Kabupaten Trenggalek juga menjelaskan bahwa proses pembersihan material tanah longsor di lokasi tersebut menggunakan alat berat. Oleh karena itu, mereka meminta masyarakat bersabar.

“Mohon bersabar, saat ini pembersihan dibantu alat berat untuk mempercepat penanganan longsor.

Baca Juga : 22 Kecamatan di Boyolali Rawan Bencana, Waspada!

Mereka juga memperingatkan masyarakat agar berhati-hati saat melintas di jalan tersebut. “Untuk saat ini kendaraan R2 [roda dua] dan R4 [roda empat] dilakukan sistem BUKA TUTUP jalur. Untuk masyarakat yang melintas harap berhati-hati dikarenakan jalan licin sisa material longsor.”

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya