SOLOPOS.COM - Ilustrasi Ojek Online (Solopos/Whisnupaksa)

Solopos.com, SOLO — Ojek online menjadi salah satu yang dikecualikan saat Jl Slamet Riyadi Solo ditutup pukul 05.00 WIB-20.00 WIB setiap harinya mulai Senin (5/7/2021) hingga Selasa (20/7/2021).

Kebijakan penutupan Jl Slamet Riyadi Solo diambil untuk mendukung Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat. Program ditetapkan pemerintah pusat dan berlangsung pada 3-20 Juli 2021.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Tujuan PPKM darurat untuk menekan jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 yang beberapa waktu terakhir melonjak drastis, ditambah munculnya varian Delta yang lebih cepat menular.

Baca Juga: Pengumuman! Mulai Senin, Jl Slamet Riyadi Solo Ditutup Pukul 05.00-20.00 WIB

Ekspedisi Mudik 2024

Kasatlantas Polresta Solo, Kompol Adhytiawarman Gautama Putra, lewat keterangan tertulis yang diterima Solopos.com, Minggu (4/7/2021) malam, mengungkapkan penutupan mulai dari Simpang Empat Gendengan hingga Bundaran Gladak.

Tidak ada kendaraan yang boleh melintas kecuali kendaraan emergency seperti pemadam kebakaran dan ambulans. Kemudian ojek online, bus Batik Solo Trans (BST), kendaraan yang menuju Pengadilan Negeri (PN) dan apotek juga boleh melintas.

Para pengemudi ojek online maupun masyarakat pemanfaat jasa ojek online tak perlu khawatir dengan penutupan jalan utama di Kota Solo itu.  Begitu juga pengguna bus BST lantaran bus itu tetap bisa melintas di Jl Slamet Riyadi yang ditutup.

Baca Juga: Penampakan Petugas Dishub Pasang Water Barrier Jelang Penutupan Jl Slamet Riyadi Solo

Pos Penjagaan

Namun demikian, untuk kendaraan pribadi milik masyarakat umum bakal dicegat oleh petugas jika nekat hendak masuk Jl Slamet Riyadi.  Selama penutupan, setiap persimpangan yang menjadi akses masuk ke Jl Slamet Riyadi akan dijaga petugas Satlantas, Dishub, dan Satpol PP.

Total ada 15 titik pos yang tersebar di 15 persimpangan yakni Simpang Empat Gendengan, Simpang Tiga depan Kalitan, Simpang Tiga Barat Paragon, Simpang Tiga Hotel Sukomarem.

Kemudian Simpang Empat Mi Gacoan (utara Kantor OJK), Simpang Empat KONI, Simpang Tiga Bogasari, Simpang Empat Tiga Serangkai, Simpang Empat Novotel.

Baca Juga: Mal dan Pusat Belanja Kota Solo Tutup Saat PPKM Darurat? Begini Hasil Pengecekan Polresta

Lalu Simpang Empat Kartini, Simpang Empat Ngarsopuro, Simpang Empat Nonongan, Simpang Empat Coyudan, Simpang Empat Ramayana, dan Simpang Empat Gladak.

Pada masing-masing titik pos akan ada penjagaan oleh dua personel Polri, dua personel Dishub, dan dua personel Satpol PP. Petugas berjaga dibagi menjadi dua sif, pagi dan sore.

Petugas Dishub Kota Solo sudah menata water barrier di sejumlah lokasi pada Minggu malam. Hal itu sebagai persiapan menjelang penutupan Jl Slamet Riyadi mulai Senin pagi ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya