Solopos.com, KLATEN — Perbaikan jalur evakuasi pengungsi Gunung Merapi di kawasan Deles Indah, Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah segera dimulai.
Saat ini, rencana perbaikan jalan itu memasuki proses lelang. Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Klaten, Suryanto, mengatakan proses lelang sudah dimulai selama beberapa waktu terakhir.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Insyaallah kalau proses lelang sukses, dua atau tiga pekan lagi sudah penandatanganan kontrak dan segera dilaksanakan,” kata Suryanto saat dikonfirmasi Solopos.com, Selasa (24/5/2022).
Pagu anggaran perbaikan ruas jalan pada paket rekonstruksi jalan Kaliwuluh-Deles itu sekitar Rp5 miliar. Diperkirakan anggaran itu cukup untuk betonisasi jalan sepanjang 1,5 kilometer (Km). Prioritas perbaikan dimulai dari wilayah di atas Pesanggrahan menuju ke bawah.
“Kami membangunnya mulai dari simpang tiga di atas Pesanggrahan. Karena secara keseluruhan dari 4 km [ruas jalan yang rusak], kondisinya yang lebih rusak justru dari belakang [dari wilayah atas atau sekitar Pesanggrahan]. Sehingga kami memprioritaskan dari yang rusak parah dulu,” jelas dia.
Baca Juga : Soal Jalur Evakuasi Merapi, Sri Mulyani Harap Aktivitas Tambang Diawasi
Jalur evakuasi pengungsi Gunung Merapi, terutama di kawasan Pesanggrahan menuju ke wilayah Deles Indah rusak parah selama bertahun-tahun. Jalan beraspal hanya menyisakan batu dan pasir.
Kondisi jalan yang rusak kerap membikin warga terjatuh saat melintas. Selain menjadi jalur evakuasi dari ancaman bahaya erupsi Gunung Merapi, jalan tersebut menjadi akses warga untuk mencari rumput, ke pasar, sekolah, serta menjadi jalur wisata.
Berulang kali warga secara swadaya berusaha melakukan perbaikan jalan secara darurat. Namun, perbaikan itu tak bertahan lama dan hanya sebagian kecil ruas jalan yang bisa diperbaiki warga.
Warga juga sempat mendatangi DPRD Klaten pada akhir 2021 lalu. Mereka menyampaikan aspirasi agar ruas jalur evakuasi pengungsi Gunung Merapi di wilayah mereka itu diperbaiki.
Baca Juga : “Wisata Jeglongan 7000” Tak Dilepas sebelum Jalur Merapi Mulus
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
