SOLOPOS.COM - Sekretaris Daerah Kota Semarang Iswar Aminuddin. (Solopos.com-Antara/Zuhdiar Laeis)
Solopos.com, SEMARANG — Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Semarang, Iswar Aminuddin, akhirnya angkat bicara terkait namanya yang masuk dalam bursa calon wali kota pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwalkot) Semarang 2024.
Iswar mengaku saat ini masih menjabat sebagai Sekda Kota Semarang dan fokus menjalankan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi).
Baliho dan spanduk bergambar wajah Iswar juga sudah terpampang di berbagai titik di Kota Semarang, seperti di Jalan Kelud Raya, Jalan H.R. Hadijanto, dan kawasan Tlogosari Semarang.
Berbagai spanduk dan baliho bergambar Iswar menyampakan ucapan Selamat Idulfitri 1445 Hijriah tersebut diduga dipasang sukarelawan karena di bawahnya tertera Gerakan Relawan Iswar Semarang (Garis).
Kendati demikian, Sekda Kota Semarang mengaku belum membentuk sukarelawan. Ia juga tidak banyak memberikan komentar terkait pencalonannya sebagai wali kota dalam Pilwalkot Semarang 2024.
“Belum bentuk sukarelawan. Belum berkeinginan mencalonkan,” kata mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang itu.
Saat ini sejumlah nama mulai bermunculan dalam bursa Pilkada atau Pilwalkot Semarang 2024. Salah satu nama yang muncul adalah Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu sebagai calon petahana.
Namun, sosok yang akrab disapa Ita tersebut telah menyampaikan keinginannya untuk pensiun dan tidak maju lagi pada pilkada. Kendati demikian, keputusan itu belum final diserahkan ke partai politik yang mengusungnya, PDI Perjuangan.
Selain Iswar dan Ita, nama lain yang muncul dalam bursa calon wali kota Semarang adalah A.S. Sukawijaya atau yang karib disapa Yoyok Sukawi. Yoyok merupakan CEO klub Liga 1, PSIS Semarang, dan merupakan anggota DPR dari Partai Demokrat.