Solopos.com,WONOGIRI – Vaksinasi Covid-19 untuk para pedagang kaki lima atau PKL di Kabupaten Wonogiri akan dimulai Rabu (1/9/2021) mendatang. Ribuan ibu hamil juga segera divaksin dalam waktu dekat.
Hal itu diungkapkan oleh Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, kepada wartawan setelah menggelar rapat koordinasi terkait penanganan Covid-19 Kabupaten Wonogiri di Ruang Giri Manik Sekretariat Daerah Kabupaten Wonogiri, Senin (30/8/2021).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Joko Sutopo mengatakan, PKL yang akan mendapatkan jatah kuota vaksin pada Rabu mendatang merupakan pedagang di Kecamatan Wonogiri Kota, Selogiri, Eromoko dan Wuryantoro. Adapun vaksin Covid-19 yang disediakan sebanyak 6.200 dosis.
“Stok yang tersedia ada sekitar 6.300 dosis. Jumlah PKL di empat kecamatan itu berdasarkan laporan dinas terkait sebanyak itu [6.200 sasaran]. Jenis vaksin yang digunakan Astrazeneca,” kata pria yang akrab disapa Jekek itu.
Ia berharap vaksinasi kepada para PKL bisa dilaksanakan serentak di seluruh kecamatan. Namun, karena ketersediaan vaksin tidak mencukupi, Pemkab Wonogiri melakukan klasifikasi dan prioritas vaksinasi.
“Kalau nanti stok vaksin datang lagi, tinggal geser ke kecamatan lain. Ini lebih ke strategi pemetaan, bukan diskriminasi. Di sisi lain, di belasan kecamatan lain saat ini masih ada vaksinasi dengan sasaran yang berbeda,” ungkap dia.
Dalam waktu dekat, kata Jekek, ibu hamil di Wonogiri akan segera divaksin. Berdasarkan data yang ia peroleh, jumlah ibu hami di Wonogiri saat ini sekitar 3.800 orang. Adapun vaksin yang digunakan jenis Sinopharm.
“Ini kami masih punya vaksin Sinovac untuk 12.000 sasaran. Akan kami distribusikan ke Kecamatan Jatisrono, sasarannya lansia. Karena kalau lansia untuk saat ini harus Sinovac,” ujar dia.
Baca juga: Cerita Warga Soloraya Berburu Vaksin Covid-19 Sampai ke Kulon Progo
Lebih jauh Jekek menjelaskan, saat ini tengah berlangsung percepatan vaksinasi tahap II yang menyasar ke sukarelawan, pedagang pasar dan mahasiswa. Pada tahap II, vaksinasi dilakukan di 11 kecamatan. Sebab pada tahap I, pekan lalu, vaksinasi sudah dilakukan di 14 kecamatan.
Pelaksanaan percepatan vaksinasi tahap II itu dimulai Senin (30/8/2021). Ditargetkan bisa selesai Selasa (31/8/2021). Rata-rata setiap kecamatan ada 1.300-1.400 sasaran. Paling rendah di Kecamatan Karangtengah, hanya sekitar 800 sasaran.
“Ketika ada vaksin datang langsung kami suntikkan. Semestinya sebelum waktu penyuntikan dosis kedua nanti, vaksin dengan jenis yang sama sudah tiba di Wonogiri. Karena jedanya [dosis pertama dengan dosis kedua] cukup panjang, 28 hari,” kata Jekek.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
