SOLOPOS.COM - Kondisi bagian depan TSTJ Solo setelah bangunan loket penjualan tiket dirobohkan. Foto diambil Selasa (1/11/2022). (Solopos/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SOLO — Kebun binatang Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) atau Jurug Solo Zoo yang bakal berubah nama menjadi Solo Safari nantinya bisa diakses melalui tiga pintu masuk. Pemkot Solo sedang melakukan penjajakan investor untuk penyediaan lahan parkir kendaraan pengunjung.

Direktur TSTJ, Bimo Wahyu Widodo, menjelaskan pintu masuk itu nantinya bisa diakses dari selatan, lalu barat (Jl Kiai H Masykur), dan dari utara Jurug Solo Zoo. Sebelumnya pintu masuk hanya dari selatan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Alasan tiga pintu kami memprediksi pengunjung banyak, jadi supaya tidak terjadi crowded,” katanya saat ditemui wartawan di Balai Kota Solo, Rabu (23/11/2022).

Dia menjelaskan Pemkot Solo sedang menjajaki penataan parkir untuk mendukung rekreasi TSTJ atau Solo Safari dengan salah satu investor dari Kota Solo.

Ada lahan milik Pemkot Solo yang bisa digunakan di utara TSTJ atau dekat Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Jurug. “TSTJ bisa menyesuaikan dengan lahan parkir. Jadi nanti bisa nyambung,” paparnya. 

Baca Juga: Solo Safari di Jurug Dibuka 23 Desember 2022, Harga Tiket Masih Dibahas

Menurut Bimo, adanya kantong parkir baru nantinya bakal mengatasi masalah yang kerap terjadi khususnya pada libur sekolah Natal dan Tahun Baru serta Lebaran. 

Banyaknya pengunjung membuat kendaraan yang diparkir meluber ke sekitar TSTJ. “Diharapkan dengan lahan parkir bisa menampung semua. Konsepnya kami kan enggak ada tempat parkir di depan,” ujarnya.

Bimo menjelaskan operator parkir di depan TSTJ atau pintu masuk TSTJ yakni dari PT Angkasa Pura I. Nantinya Angkasa Pura akan berembuk dengan investor mengenai lokasi parkir yang baru.

Baca Juga: Sambut Era Baru! Taman Satwa Taru Jurug atau TSTJ Ganti Nama Jadi Solo Safari

Sebelumnya, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan TSTJ atau Jurug Solo Zoo bakal berubah nama menjadi Solo Safari setelah dibuka kembali pascarevitalisasi, Desember 2022 mendatang.

Gibran beralasan nama Solo Safari sesuai dengan branding Kota Solo. Selain itu pengucapannya juga simpel dan gampang diingat. Belum ada kepastian berapa harga tiket masuk kebun binatang yang dulunya merupakan pindahan dari Taman Sriwedari Solo itu nantinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya