ISC A 2016 : PERSELA VS PERSIPURA : Preview, Prediksi dan Prakiraan Pemain

ISC A 2016 akan mempertemukan antara Persela melawan Persipura. Berikut preview, prediksi dan prakiraan pemain kedua kesebelasan.

Harianjogja.com, LAMONGAN — Nasib Stefan Hansson sebagai arsitek Persela Lamongan akan ditentukan saat menjamu Persipura Jayapura dalam lanjutan ISC A 2016 di Stadion Surajaya, Lamongan, Senin (23/5/2016) malam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kemenangan akan memberikan angin segar bagi kelanjutan karier pelatih asal Swedia itu bersama Laskar Joko Tingkir. Namun, jika kembali menelan kekalahan, Hansson harus siap didepak dari kursi pelatih Persela.

Manajemen klub memang sudah mengultimatum mantan pelatih Mitra Kukar itu setelah terus menelan kekalahan pada tiga laga awal ISC A 2016. Maka itu, asisten pelatih Persela, Didik Ludianto juga mengingatkan Choirul Huda dkk. arti penting hasil positif di laga nanti.

Maklum, pendukung Persela sedang memberikan sorotan tajam kepada tim kebanggaan mereka. Hal itu dikarenakan perfoma buruk Persela yang sementara ini menempati posisi juru kunci. “Kami mengingatkan kepada para pemain betapa malunya kalau sampai kalah lagi,” ujar Didik.

Sejak takluk dari Persija, tim pelatih Persela tak henti-hentinya meminta pemain agar memenangi pertandingan melawan Persipura. Hasil positif atas tim Mutiara Hitam diyakini akan menjadi titik balik prestasi Persela. Minimal, mengantongi tiga poin dan tidak terjerembab di posisi juru kunci.

Didik juga menekankan supaya para pemainnya tidak mementingkan permainan cantik. Pasalnya, main cantik atau menguasai jalannya pertandingan tidak lagi penting jika Persela kalah lagi. Bermain pragmatis dan sesuai dengan pakem untuk meraih kemenangan dianggap jauh lebih baik.

Selain itu, lini belakang Persela juga dituntut untuk lebih fokus agar gawang Choirul Huda tidak dibobol penyerang Persipura yang diperkuat James Koko Lomell dan sang ikon, Boaz Solossa. Sektor pertahanan memang jadi titik lemah Persela sejak awal musim ini karena sudah kebobolan 5 gol dari 3 pertandingan.

Persipura belum memperlihatkan penampilan layaknya sebuah tim besar di kompetisi kasta tertinggi Tanah Air. Tim yang musim ini diarsiteki Jafri Sastra itu justru kesulitan meraih kemenangan dari tiga laga yang sudah mereka lakoni di ISC A 2016.

Pengoleksi empat gelar juara Liga Indonesia gagal menang dalam dua laga di kandang sendiri usai bermain imbang 1-1 dengan Persija Jakarta dan 0-0 dengan Bali United. Begitu melakoni laga tandang, Boaz dkk. justru takluk 0-2 dari Semen Padang pada pekan ketiga lalu.

Beragam hasil negatif itu jelas menganggu tim asal Papua ini. Maklum, dari segi materi pemain, Persipura seharusnya bisa bersaing di papan atas sejak awal musim. Hanya saja, masih belum tajamnya lini depan membuat Persipura kesulitan meraih hasil positif.

Kehadiran striker impor, James Koko Lomell dan Boakay Eddy Foday belum memberikan dampak signifikan bagi daya gedor tim kebanggaan Persipura Mania. Masalah di lini depan semakin pelik karena Boaz juga belum kembali ke performa terbaiknya.

Sejauh ini, Persipura baru mencetak satu gol, itu pun melalui eksekusi penalti Koko Lomell. “Setiap latihan kami benahi terus semua lini termasuk penyelesaian akhir. Hanya satu gol dari tiga pertandingan dan itu pun berasal dari tendangan penalti jelas tidak positif buat kami,” ujar Jafri.

Jelang laga melawan Persela, tim yang nangkring di peringkat ke-15 klasemen sementara itu mendapatkan tambahan pemain. Pihak klub mendatangkan pemain naturalisasi Timor Leste, Thiago Fernandes Oliviera. Pemain berdarah Brasil ini menggantikan peran Sengbah Kennedy yang didepak Persipura.

Kehadiran Thiago diharapkan bisa membuat lini tengah Persipura lebih dinamis. Dengan begitu, pasokan bola ke Koko Lomell dan Boaz yang terbilang minim pada tiga laga sebelumnya bisa teratasi.

Prakiraan susunan pemain:

Persela Lamongan (4-4-2) : Choirul Huda, Eky Taufik, Kristian Adelmund, Djayusman Triasdi, Samsul Arifin; Zainal Arifin, Jose Galan, Jusmadi, Zulvin Zamrun; Dendi Sulistyawan, Herman Dzumafo

Pelatih: Stefan Hansson

Persipura Jayapura (4-4-2): Yoo Jae-hoon, Yustinus Pae, Ricardo Salampessy, Bio Paulin, Roni Beroperay; Ian Kabes, Nelson Alom, Jaelani Arey, Thiago Oliviera; James Koko Lomell, Boaz Solossa

Pelatih: Jafri Sastra