SOLOPOS.COM - Ilustrasi Investasi (JIBI/Solopos/Antara)

Investasi Wonogiri, Pemkab menyiapkan kartu investasi untuk kemudahan berinvestasi.

Solopos.com, WONOGIRI–Untuk menjaga iklim investasi di Wonogiri, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri berencana menyiapkan kartu investasi atau Wonogiri Investment Card (WIC). Investor yang memiliki kartu tersebut nantinya akan mendapatkan berbagai kemudahan. Salah satunya dalam melakukan perpanjangan perizinan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan (BPMPP) Wonogiri, Eko Subagyo, persiapan untuk peluncuran WIC tersebut dimulai tahun ini. Persiapan tersebut di antaranya dengan menyiapkan semua dokumen perizinan investasi dalam bentuk elektronik. Eko mengatakan kartu investasi nantinya hanya akan diberikan kepada investor-investor yang tertib. Baik dalam perizinan maupun dalam menjalankan kewajiban yang telah ditentukan dalam dokumen perizinan.

Ekspedisi Mudik 2024

“Ada kewajiban yang berkaitan dengan perizinan, kemitraan, pemberdayaan dan CSR. Ketika mereka melaksanakan kewajiban itu, mereka berhak mendapatkan kartu,” kata dia belum lama ini.

Eko mengatakan investor yang mendapatkan kartu nantinya akan mendapatkan berbagai kemudahan. Salah satunya dalam mengurus perpanjangan perizinan. “Bagi pemilik kartu, artinya mereka adalah investor yang tertib. Maka untuk melakukan perpanjangan perizinan mereka tidak perlu datang ke kantor. Dengan melihat dokumen yang ada, akan kami perpanjang secara otomatis. Intinya investor yang sudah masuk ke Wonogiri akan kami pelihara,” kata dia.

Persiapan peluncuran kartu investasi akan dilakukan pada 2016-2021. Eko mengatakan ketika semua persiapan sudah matang, ada kemungkinan kartu tersebut sudah dapat diluncurkan sebelum 2021.

“Apakah 2016 ini sudah ada yang bisa menerima? Akan dilihat akselerasinya,” kata dia.

Untuk memantau pemenuhan kewajiban para investor sesuai yang tertera pada dokumen perizinan, pihaknya akan dilakukan evaluasi setiap smester. Dalam melihat laporan kegiatan penanaman modal di setiap perusahaan, pihaknya akan memanggil investor yang bersangkutan. Meskipun tidak menutup kemungkinan pihaknya akan mendatangi perusahaan terkait.

Seperti diketahui pada 2015 lalu terdapat 1.270 perusahaan yang masuk Wonogiri. Jumlah tersebut terdiri atas perusahaan mikro, kecil, menengah dan perusahaan besar. Dia berharap perusahaan yang sudah masuk Wonogiri dapat bertahan.

Sebelumnya, Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, berkomitmen untuk menjaga iklim investasi di Wonogiri. Menurutnya pemkab akan memberi kesempatan bagi para investor untuk menanamkan investasinya di Wonogiri. Terlebih untuk investasi berbasis kemitraan dan pemberdayaan.

“Melalui investasi berbasis kemitraan dan pemberdayaan diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya