SOLOPOS.COM - Pengusaha tambak udang di Bantul, DIY, Eko Susanto, menabur pakan udang di tambaknya, Rabu (17/3/2021). (Harian Jogja/Catur Dwi Janati)

Solopos.com, BANTUL -- Kisah sopir bus yang kini beralih profesi dan kini jadi juragan tambak udang di Bantul, DIY, ini benar-benar inspiratif. Adalah Eko Susanto, pria berusia 37 tahun yang bertahun-tahun jadi sopir.

Pekerjaan sebagai sopir bus kala itu memang menghasilkan. Di masa jayanya, bus jurusan Samas-Jogja yang dia kemudikan selalu ramai penumpang. Lambat laun penumpang sepi, seiring mudahnya kredit kendaraan pribadi.

Promosi Kinerja Positif, Telkom Raup Pendapatan Konsolidasi Rp149,2 Triliun pada 2023

Eko pernah pula menjajal jadi sopir dump truck. Bertahun-tahun jadi sopir, pada 2014 dia nekat kulakan udang vaname di Pantai Kuwaru. Dengan modal nekat dan uang seadanya, Eko membeli 10 kilogram udang vaname yang kemudian dikemas dan dijual keliling.

Baca juga: Tak Banyak Yang Tahu, Begini Makna Filosofi Seni Tayub Khas Sragen

Ekspedisi Mudik 2024

Jualan udang keliling dia lakoni selama dua tahun. Berbekal untung jualan udang ke kampung-kampung, Eko kini sukses jadi juragan udang di Jogja. Dari penyalur jadi pemilik tambak udang vaname sendiri. Pada Rabu (17/3/2021), Eko tengah bersantai di warung dekat Pantai Samas, DIY.

Dia baru saja menabur pakan udang di tengah cuaca terik pesisir Bantul. "Setiap empat jam sekali diberi pakan. Kalau saya biasanya pukul 06.00 WIB, pukul 10.00 WIB, pukul 14.00 WIB, dan sore hari," tutur Eko kepada Harian Jogja (Solopos Group), Selasa.

Perjuangan berat dan perjalanan panjang harus dilalui Eko hingga sukses jadi salah satu juragan udang di Jogja. Dia mengaku sempat berutang demi bisa membuat tambak sendiri.

Baca juga: Perempuan Berusia 40 Tahun Ke Atas Wajib Peduli Ini

Harus Berutang

"Buat tambak baru kaya punya saya itu Rp100 juta, pembuangannya lewat tengah, sisi-sisinya pakai asbes. Ya enggak cukup tabungannya, ngutang dulu. Saya cuma punya separuhnya, Rp50 juta sisanya ya ngutang," ujarnya.

Keuletan juragan udang Jogja ini dalam memelihara tambaknya cukup berbuah manis. Kini rata-rata harga udang vaname di kisaran Rp51.000 per kilogram oleh pabrik untuk ukuran udang 10 gram. Harga akan kian naik sesuai grade bobot satuan udang.

"Satu kilogram udang bobot 10 gram Rp51.000, untuk yang grade 11 gram Rp54.000, harganya naik terus sampai grade 20 gram harganya sampai Rp80.000 per kilogram," tuturnya.

Baca juga: Wonogiri Ajukan Ribuan Formasi CPNS dan P3K 2021, Kapan Pendaftarannya?

Beruntung panen udang vaname Eko terbilang cukup sukses. Eko menceritakan mega panen yang pernah ia capai dari tebaran 100.000 benur di tambaknya yakni panen dua ton udang grade 20. "Pernah panen dua ton grade 20, artinya Rp80.000 kali 2000 kilogram, bersihnya sekitar Rp70 juta," ujarnya girang.

Tentunya tak selamanya benur yang dibudidayakan Eko selalu mujur. Selama budi daya vaname, sudah dua kali juragan udang Jogja ini gagal panen. Kegagalan itu terjadi karena penyakit.

"Tebaran 50.000 kena penyakit, cuma dapat beberapa kuintal saja, uangnya Rp6 juta, jelas minus," kata dia.

Baca juga:  Keren! Mahasiswa Solo Ini Bisa Beli Mobil Baru Dari Gaji Sebagai Pemain Esports

Budi daya udang memang menggiurkan. Laiknya budi daya lainnya, persentase kesuksesan sangat tergantung banyak hal termasuk cuaca dan penyakit.

Hanya ketekunan yang mampu menekan potensi kegagalan panen. Setiap hari Eko selalu mengecek tambaknya, memeriksa kondisi air, nafsu makan udang, dan sebagainya.

Kini jaringan konsumen juragan udang DIY itu telah terbentuk. Saat musim panen berbagai pedagang datang untuk membeli, dari Indramayu, Semarang, sampai Sidoarjo. "Harus ulet dan tekun, wong saya juga bisa kaya gini dari nol, enggal ujug-ujug terus sukses gitu, enggaklah," kisahnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya