SOLOPOS.COM - Bendungan Pleret Semarang (Instagram/@ariejuos)

Solopos.com, SEMARANG — Bagi masyarakat yang tinggal di pusat Kota Semarang,  pasti mengenal Bendungan Pleret, yang merupakan peninggalan di masa penjajahan Belanda di Indonesia di Sungai Banjir Kanal Barat.

Mengutip dari laman Instagram @aslisemarang, Minggu (15/8/2021) selain bentuk bendungan yang landai, tempat tersebut juga memiliki dua buah pintu air yang hingga kini masih berfungsi. Tak jarang di kala arus air tidak begitu deras, kawasan itu menjadi arena favorit anak-anak kecil untuk bermain prosotan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Namun, dibalik fungsi dan sejarah dibangunnya Bendungan Pleret, muncul cerita-cerita mistis yang masih terjadi hingga kini. Salah satunya dialami oleh Ari Sugiarto, salah satu warga sekitar yang sempat mengalami kejadian mistis di lokasi tersebut.

Baca Juga : Renovasi Bendungan Boja Kendal Telan Dana Rp3,6 Miliar

Dirinya mengaku pernah melihat sosok wanita berambut panjang berbaju putih terbang dari sisi jembatan ke sisi seberangnya. Kejadian itu tepatnya terjadi pada bulan Juli 2014, dirinya sedang pulang malam dan tidak sengaja melihat perempuan itu.

Menurutnya, memang Bendungan Pleret itu merupakan salah satu tempat yang dikenal angker dan bahkan tidak jarang banyak yang mencari nomor togel di bendungan itu. Hal senada juga dialami oleh Rasmi, warga Simongan, Semarang Barat. Ia mengaku pernah melihat sekelompok anak-anak kecil misterius bermain air di pinggir sungai saat dini hari.

Awalnya, Rasmi tidak curiga tapi saat melihat wajahnya yang pucat, Rasmi yang seorang penjual nasi di sekitar bendungan tersebut  langsung lari ketakutan. Meski dikenal ankger, Bendungan Pleret masih menjadi salah satu ruang terbuka yang kerap dijadikan lokasi anak-anak muda untuk nongkrong. Selain itu, lokasi ini juga merupakan salah satu titik rawan kejahatan di Semarang.

Baca Juga : Ganjar Akui Syarat Pengunjung Mal hanya Bagi yang Sudah Divaksin Enggak Fair

Sementara itu, dilansir dari situs Detik.com, pada tahun 2004 silam, 16 paranormal pernah membuktikan kegaiban yang ada di Bendungan Pleret. Alhasil, ke-16 paranormal ini justru malah menemukan seekor buaya putih yang diyakini sebagai penduduk kerajaan buaya gaib yang ada di kawasan bendungan tersebut.

Buaya putih itu berukuran 1 meter dan bentuknya agak berbeda dengan buaya pada umumnya. Salah satu anggota tim mengatkaan ketika selesai ritual dengan menggunakan ayam jantan pituh mulus, kelkapa muda hijau, dupa wangi,hongshua dan bunga, dirinya dan teman-teman menebar jala dan ternyata buaya putih itu ikut terangkat.

Dia juga mengatakan bahwa ada dua buaya yang kelihatan, namun satunya tidak bisa terjerat jala. Buaya itu diyakini berukuran 3 kali lebih besar dibanding buaya yang kena jerat. Ritual yang dilakukan sebenarnya semacam doa bersama untuk menghilangkan aura gaib buaya, apalagi area ini sering banyak anak kecil bermain sehingga keberadaan buaya ini sangat berbahaya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya