SOLOPOS.COM - Perodua Aruz alias Daihatsu Terios (Mekanika)

Solopos.com, JAKARTA -- Kembaran Daihatsu Terios yakni Perodua Aruz resmi dijual di Singapura. Mobil  itu merupakan barang impor dari Malaysia dan dijual sekitar SGD92.999 atau setara Rp1,014 miliar.

Seperti dikutip dari laman Mekanika, dan ditulis Detikoto, Rabu (14/4/2021), Presiden dan CEO Perodua, Datuk Zainal Abidin Ahmad, mengatakan Aruz merupakan kendaraan tujuh penumpang pertama yang ditawarkan Perodua di Singapura.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

"Dengan penjualan hampir 58.000 unit di Malaysia sejak peluncuran pada 2019, Aruz ialah SUV terlaris Malaysia pada 2019 dan 2020. Kami dengan senang hati dapat berbagi kelebihan Aruz, di antaranya kabin yang luas, sistem keselamatan tinggi, praktis, irit," kata Zainal.

Baca Juga : Inilah Sedan Yang Dipakai Menhan Prabowo Saat Upacara Militer Korsel

Perodua Aruz yang dijual di Singapura mengusung mesin 4-silinder 1.5L Dual VVT-i dengan blok aluminium yang dikombinasi transmisi otomatis, serta konsumsi bahan bakar yang hemat dengan klaim 15,6 km/liter.

Mobil ini dilengkapi berbagai fitur keselamatan seperti vehicle stability control (VSC), 6 airbags, dan jok Isofix untuk anak-anak. Secara tampilan luar, Perodua Aruz versi Singapura menggunakan lampu depan LED, pelek dual tone 17 inci, sistem keyless, headunit layar sentuh, dan kamera mundur.

Perodua Aruz alias Daihatsu Terios (Mekanika)
Perodua Aruz alias Daihatsu Terios (Mekanika)

Di Singapura, Aruz dipasarkan oleh Perocom Auto Pte Ltd. Distributor tunggal ini sudah beroperasi sejak 1997 dan memasarkan berbagai model Perodua lainnya seperti Kancil, Kembara, Kelisa, Myvi generasi pertama dan ketiga, Viva, Axia, serta Bezza.

Baca Juga : Bikin Dan Perpanjang SIM Secara Online Begini Caranya

Lalu mengapa harga Perodua Aruz di Singapura mencapai Rp1 miliar? Sebagai informasi, pemerintah Singapura telah mengatur jumlah total mobil yang beredar di negara kecil tersebut. Pemerintah negeri itu mengeluarkan izin dalam jumlah terbatas. Pembeli mobil harus memiliki sertifikat kepemilikan atau certificates of entitlement (COE).

Calon pembeli harus menawar COE terlebih dahulu sebelum diizinkan membeli mobil. Itu tidak murah, COE untuk mobil dengan mesin 1.600 cc ke bawah harganya SGD40.609 (Rp433 juta). COE akan lebih mahal lagi untuk kendaraan dengan mesin di atas 1.600 cc. Mahalnya harga mobil di Singapura adalah bagian dari rencana pemerintah untuk membatasi jumlah mobil. Sebab, ruang negeri itu sangat terbatas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya