SOLOPOS.COM - Ilustrasi menghitung uang (Rahmatullah/JIBI/Bisnis)

Pemkab Gunungkidul melakukan upaya agar penyerapan anggaran bisa maksimal
Harianjogja.com, KULONPROGO– Pemerintah Kabupaten Gunungkidul siap melakukan evaluasi kinerja per Satuan Perangkat Kerja Daerah per tiga bulan sekali. Hal tersebut dilakukan untuk memaksimalkan penyerapan anggaran di 2015.

Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Gunungkidul Supriyadi mengatakan, evaluasi tersebut sesuai dengan instruksi dari Bupati Gunungkidul Badingah.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut dia, dalam evaluasi itu akan dipaparkan kinerja SKPD selama tiga bulan, termasuk di dalamnya permasalahan yang dihadapi.

“Tahun lalu banyak proyek yang molor sehingga dijadikan pengalaman agar di tahun-tahun mendatang tak terjadi lagi. Tujuan evaluasi untuk memudahkan dalam pengawasan, sehingga penyerapan bisa lebih dimaksimalkan,” kata Supriyadi saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (2/2/2015).

Dia menjelaskan, dalam evaluasi tersebut pemkab menerapkan standarisasi penyerapan minimal. Setiap SKPD harus mampu menyerap anggaran di atas 80%. Kalau tidak, maka instansi terkait akan diberikan rapor merah.

“Penilaian tersebut bukan untuk membeberkan bagaimana kinerja di SKPD, akan tetapi untuk mengetahui berbagai permasalahan yang dihadapi di lapangan. Sehingga, masalah yang mungkin timbul bisa diminimalisir sejak awal,” kata mantan Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikulutura itu.

Menurut dia, kepala SKPD telah membuat komitmen untuk melakukan pengawasan program kerja yang diagendakan. Pengawasan tersebut penting, guna menjamin program dapat selesai tepat waktu.

“Bahkan untuk program fisik di 2015 proses lelang harus selesai di akhir April sehingga program dapat dirampungkan di bulan Juli. Jadi waktu yang tersisa bisa difokuskan untuk program APBD Perubahan,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya