SOLOPOS.COM - Ilustrasi pakai helm (Freepik)

Solopos.com, SOLO — Helm merupakan salah satu perangkat keselamatan berkendara untuk perlindungan kepala terutama pengendara motor. Namun helm juga mengenal masa pakai.

Layaknya obat atau makanan, ternyata helm juga ada masa kadaluwarsanya, sehingga helm kadaluwarsa jelas tak layak pakai.

Promosi Ijazah Tak Laku, Sarjana Setengah Mati Mencari Kerja

Bahkan jika tetap dipaksanakan digunakan maka fungsi sebagai pelindung kepala dari benturan saat terjadi kecelakaan tidak maksimal lagi.

Agar bisa berfungsi optimal sebagai pelindung kepala, maka pengendara harus mengganti helm secara berkala sesuai masa kadaluwarsa helm.

Ekspedisi Mudik 2024

Namun, kenyataannya para pengendara tidak memperhatikan hal tersebut. Mereka menggunakan helm sebatas menghindari agar tidak ditilang polisi.

Baca juga: Berapa Lama Baterai Mobil Listrik Bisa Dipakai? Ini Perhitungannya

Karena fungsi helm sebagai pelindung bagian kepala pengendara, maka ada baiknya mengetahui ciri-ciri helm kadaluwarsa dan tak layak pakai seperti dikutip dari Carusermagz.com.

Jangan terpaku pada penampilan helm yang terlihat mulus catnya saja, namun ketahui fungsi helm itu sendiri harus mampu melindungi kepala pengendara motor.

Karena ada beberapa kondisi yang menyebabkan helm kehabisan efektifitasnya dalam menahan benturan guna melindungi kepala penggunanya.

Hal ini karena bahan atau material yang dipakai helm punya batas usia pakai karena mengalami kejenuhan atau degradasi secara alami.

Baca juga: Saat Bensin Habis, Biar Tidak Dorong Motor Mogok Gunakan Cadangan BBM

Ada beberapa ciri dapat dilihat secara visual yang menandakan helm sudah kadaluwarsa, yaitu dari kondisi batok terluar, styrofoam, busa pipi, crownpad busa di atas kepala, dan visor.

Jika pada bagian busa sudah mulai rontok atau styrofoam mulai berubah menjadi serbuk itu bisa menjadi tanda helm kadaluwarsa.

Bisa juga pada usia pakai helm itu sendiri, jika sudah 5 tahun sebaiknya ganti yang baru. Karena selama 5 tahun helm pernah terjatuh atau benturan.

Pada helm bermerek, biasanya tertera tanggal bulan dan tahun kapan helm tersebut diproduksi. Sehingga hal itu bisa jadi acuan batas waktu pemakaian helm tersebut.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya