SOLOPOS.COM - Gedung Puskesmas Karangmalang, Sragen, dibangun dengan dana Rp4,8 miliar dinobatkan sebagai puskesmas terbesar se Sragen, Jumat (14/1/2022). (Espos/Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN — Puskesmas Karangmalang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah menjadi puskesmas terbesar sekaligus prototipe gedung dengan standar Kementerian Kesehatan (Kemenkes) satu-satunya di Kabupaten Sragen.

Gedung puskesmas yang dibangun menggunakan dana alokasi khusus (DAK) Rp4,8 miliar itu diresmikan Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, Jumat (14/1/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pejabat Pembuat Komitmen (PP Kom) Proyek Pembangunan Puskesmas Karangmalang, Sragen, Nengah Adnyana Oka Manuaba, saat berbincang dengan Solopos.com, Jumat, menerangkan gedung Puskesmas Karangmalang paling besar di antara 25 puskesmas di Kabupaten Sragen.

Baca Juga : Waduh! Kawanan Kera Liar Rusak Buah Durian Segulung Madiun

Dia mengatakan pembangunan gedung yang selesai pertengahan Desember 2021 itu diawasi langsung Kemenkes karena menjadi gedung percontohan standar Kemenkes, termasuk pelayanannya.

“Gedung dua lantai ini luasnya mencapai 1.620 meter persegi. Begitu serah terima maka pelayanan yang semula menyewa gedung di SMA PGRI Karangmalang langsung pindah ke gedung baru,” katanya.

“Lantai I khusus untuk pelayanan dokter umum, poli gigi, pelayanan penyakit TBC, dan pelayanan lainnya. Sementara lantai II untuk kantor dan aula. Gedung ini paling besar dan paling bagus di Sragen,” imbuh dia.

Baca Juga : Puncak Suroloyo Diklaim sebagai Titik Tengah Pulau Jawa, Ini Alasannya

Oka mengatakan Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sragen fokus perbaikan kualitas sarana prasarana kesehatan, termasuk alat kesehatan, dan mutu pelayanan kesehatan. Dia mengatakan setelah gedung dan prasarana baik maka mestinya tidak ada lagi keluhan pelayanan, sepertinya antrean penuh, ruang sempit, dan seterusnya.

“Puskesmas Karangmalang ini karena menjadi percontohan Kemenkes maka pada 2023 mendatang akan mendapat bantuan alkes [alat kesehatan],” jelasnya.

Asisten II Sekretariat Daerah (Setda) Sragen, Tugiyono, mengatakan peresmian puskesmas itu dibarengkan dengan peresmian gedung Balai Penyuluhan Keluarga Berencana (KB) Kecamatan Sragen Kota, peresmian Taman Tiara Sachari Sukowati, dan Jalan Pungkruk-Gambiran.

Baca Juga : Asal Usul Kalimati Sukoharjo, yang Mitosnya Ada Pernikahan Gaib

Peresmian dilakukan dengan kegiatan berolahraga sepeda santai. Dia mengatakan pembangunan gedung penyuluhan KB menelan dana Rp326 juta. Pembangunan Taman Tiara Sachari Sukowati menelan dana Rp686 juta dari APBD Sragen.

“Taman itu seluas 2.298 meter persegi. Taman dilengkapi sarana olahraga dan nyaman untuk bersantai. Taman menjadi upaya memenuhi ruang terbuka di areal perkotaan. Sementara untuk jalan Pungkruk-Gambiran sudah baik dengan peninggian 1 meter sehingga tidak banjir lagi,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya