Solopos.com, WONOGIRI — Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Wonogiri telah mengetahui secara resmi kuota jemaah calon haji (calhaj) yang akan berangkat tahun ini. Hal itu menyusul telah diketahuinya kuota calhaj Jateng yang mencapai 13.868 orang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, kuota calhaj 13.868 orang di Jateng terdiri dari 13.776 jemaah reguler ditambah petugas penyelenggara haji dan umrah (PHU) serta petugas daerah. Di antara syarat yang harus dipenuhi calhaj, yakni berusia maksimal 65 tahun per 8 Juli 2022.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Wonogiri, Anif Solikhin mengatakan sebanyak 158 calhaj dari 383 daftar tunggu dinyatakan telah sesuai kriteria dan dipastikan berangkat di tahun ini. Sebanyak 158 calhaj dinyatakan telah memenuhi syarat usia maksimal.
“Mereka semua sudah kami undang dan kami beri sosialisasi. Hasilnya mereka sudah divaksin dan dalam kondisi sehat,” terang Anif kepada Solopos.com, Kamis (28/4/2022).
Ia mengatakan pengurusan jumlah calhaj sebanyak 158 jemaah tersebut masih menunggu keputusan pemerintah pusat. Petugas Kemenag Wonogiri siap bekerja lembur guna merampungkan pekerjaannya.
Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kemenag Wonogiri, Poniyanto mengatakan jumlah calhaj yang akan berangkat tahun ini masih bersifat tentatif alias dapat berubah. Dari 158 calhaj yang sudah dinyatakan berangkat tahun ini didominasi dari Kecamatan Purwantoro.
“Mereka dulu mendaftarnya bersamaan satu RT. Jadi sekarang bisa bareng,” katanya, Kamis.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
