SOLOPOS.COM - Solo terdampak abu vulkanis Gunug Merapi, Selasa (3/3/2020). (Nicolous Irawan/Solopos)

Solopos.com, SOLO - Dampak erupsi Gunung Merapi pagi ini, Selasa (3/3/2020), dirasakan warga Soloraya.

Sebagian kawasan di Boyolali hingga Karanganyar terdampak guyuran abu vulkanis Gunung Merapi.

Promosi Program Pemberdayaan BRI Bikin Peternakan Ayam di Surabaya Ini Berkembang

Gunung Merapi erupsi sekitar pukul 05.22 WIB. Erupsi tercatat di seismogram dengan amplitudo 75 mm dan durasi sekitar 7 menit.

Dilansir laman PVMBG, tinggi kolom erupsi sekitar 6.000 meter dari puncak dan awan panas guguran ke arah hulu dengan jarak maksimal 2 km. Saat erupsi terjadi arah angin sedang ke Utara.

Penerbangan dari Bandara Adi Soemarmo Dialihkan Pascaerupsi Merapi

Angin ini membawa abu erupsi ke sejumlah tempat lain. Pantauan reporter Solopos.com, Ichsan Ichsan Kholif Rahman, hujan abu terjadi di Ngadirejo, Kartasura, Sukoharjo.

Sejumlah foto memperlihatkan guguran abu tipis-tipis menutupi kawasan sekitar Ngadirejo.

Warga Sidorejo Klaten Nonbar Erupsi Gunung Merapi

Hal serupa juga terjadi di Trangsan, Gatak, Sukoharjo. Foto kiriman Ivanovic Aldino warga Trangsan memperlihatkan sepeda motor yang dipenuhi dengan guguran abu.

Hujan abu Merapi di Transan, Gatak, Sukoharjo, Selasa (3/3/2020). (Istimewa-Ivan)
Hujan abu Merapi di Transan, Gatak, Sukoharjo, Selasa (3/3/2020). (Istimewa-Ivan)

Karanganyar juga terdampak erupsi Gunung Merapi. Pantauan wartawan Solopos, Sri Sumi Handayani, angin membawa abu ke arah Kabupaten Karanganyar. Hujan abu tipis terjadi di wilayah Karanganyar kota.

Dampak Hujan Abu Merapi, Bandara Adi Soemarmo Ditutup Sementara

Sejumlah foto mempelihatkan kendaraan terdampak abu vulkanis Gunung Merapi. Beberapa foto diambil di parkiran Kantor DPRD Kabupaten Karanganyar, Selasa (3/3) pukul 09.45 WIB.

Kondisi di parkiran Kantor DPRD Kabupaten Karanganyar, Selasa (3/3/2020) pukul 09.45 WIB
Kondisi di parkiran Kantor DPRD Kabupaten Karanganyar, Selasa (3/3/2020) pukul 09.45 WIB

Hujan abu yang cukup parah terjadi di sejumlah kawasan di Boyolali seperti kecamatan Mojosongo, Teras, Banyudono, hingga kawasan Kartasura Sukoharjo.

Terbawa Angin, Hujan Abu Gunung Merapi Sampai Karanganyar

Slamet Martono, Kasi Pelayanan Masyarakat dan SDM PMI Boyolali, membenarkan adanya hujan abu yang terjadi di beberapa wilayah di sekitar Gunung Merapi pada Selasa pagi.

PMI juga telah membagikan sejumlah masker ke para sukarelawan Siaga Bencana Berbasis Masyarakat Palang Merah Indonesia (Sibat PMI) di Sonodoyo, Cluntang, dan Lencoh.

Gunung Merapi Kembali Erupsi, Ketinggian Kolom 6.000 Meter

Netizen juga membagikan foto dampak hujan abu lewat grup Facebook Info Cegatan Solo dan Sekitarnya (ICS).

"Abu vukanik pagi ini...solo baru, baki, sanggrahan... bagaimana di tempat anda?" tulis Dina Krisnawati di caption foto yang dibagikannya di ICS.

Berikut foto-foto dari jurnalis foto Solopos Nicolous Irawan;



Berikut kompilasi foto-foto Soloraya yang dampak hujan abu Gunung Merapi, Selasa pagi ini;

Petugas membersihkan halaman masjid Cipto Mulyo Pengging, Banyudono, Boyolali, akibat hujan abu yang berasal dari erupsi Gunung Merapi. (Oriza Vilosa/SoloposTV)
Petugas membersihkan halaman masjid Cipto Mulyo Pengging, Banyudono, Boyolali, akibat hujan abu yang berasal dari erupsi Gunung Merapi. (Oriza Vilosa/SoloposTV)
Dampak abu vulkanis di Tipes, Solo, Selasa (3/3/2020). (Istimewa/Catra Agfa)
Dampak abu vulkanis di Tipes, Solo, Selasa (3/3/2020). (Istimewa/Catra Agfa)
Dampak abu vulkanis di Tipes, Solo, Selasa (3/3/2020). (Istimewa/Catra Agfa)
Dampak abu vulkanis di Tipes, Solo, Selasa (3/3/2020). (Istimewa/Catra Agfa)
Dampak Abu Vulkanis di Baki, Sukoharjo. (Istimewa/Facebook ICS)
Dampak Abu Vulkanis di Baki, Sukoharjo. (Istimewa/Facebook ICS)
Dampak Abu Vulkanis di Baki, Sukoharjo. (Istimewa/Facebook ICS)
Dampak Abu Vulkanis di Baki, Sukoharjo. (Istimewa/Facebook ICS)

Kabar Terbaru Hujan Abu Merapi, Klik di Sini!

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya