SOLOPOS.COM - Ilustrasi soto ayam. (Freepik)

Solopos.com, JAKARTA — Menjadi sajian bagi kalangan menengah ke bawah di abad ke-19 tak membuat pamor soto lantas meredup. Justru saat ini soto menjadi salah satu hidangan yang banyak diminati masyarakat dan sering disajikan dalam acara-acara penting sebagai salah satu kuliner khas Indonesia.

Menariknya, Indonesia mempunyai beragam jenis olahan soto yang tersebar di berbagai daerah lo. Berikut ini Solopos.com akan membagikan informasi untuk Anda seputar beberapa jenis soto yang ada di Indonesia dilansir dari berbagai sumber.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

1. Soto Lamongan

Sajian soto khas Lamongan dilengkapi dengan bubuk koya yang terbuat dari kerupuk udang

Sajian soto khas Lamongan dilengkapi dengan bubuk koya yang terbuat dari kerupuk udang (lamogankab.go.id)Daftar jenis soto pertama yang menarik untuk dicoba adalah soto Lamongan. Melansir dari laman lamongankab.go.id, Rabu (1/2/2023), jenis soto yang berasal dari wilayah Lamongan memiliki ciri khas kuah kuning dengan berbagai rempah.

Seporsi soto Lamongan biasanya berisikan bihun putih, suwiran ayam, irisan kol, telur rebus, taburan bawang goreng, dan yang paling menarik adalah tambahan bubuk koya.

Bubuk koya yang digunakan dalam hidangan soto Lamongan terbuat dari kerupuk udang yang dihaluskan. Sehingga menambah gurihnya cita rasa sajian soto yang satu ini.

2. Soto Madura

Soto Madura biasanya menggunakan irisan daging sapi

Soto Madura biasanya menggunakan irisan daging sapi (jatim.nu.or.id)Selanjutnya adalah jenis soto yang berasal dari Madura. Jika soto Lamongan umumnya menggunakan irisan daging ayam, maka lain halnya dengan soto Madura yang menggunakan irisan daging sapi.

Selain itu terdapat irisan kentang goreng yang sangat tipis, telur rebus, dan juga taoge. Ditengok dari kanal Youtube Nanaza Andriana, seporsi soto Madura biasanya disantap dengan rempeyek.

3. Soto Betawi

Kuah soto Betawi terbuat dari santan atau susu yang membuatnya memiliki cita rasa gurih

Kuah soto Betawi terbuat dari santan atau susu yang membuatnya memiliki cita rasa yang lebih gurih (dinaskebudayaan.jakarta.go.id)Jenis soto ketiga yang tak kalah lezatnya adalah soto Betawi. Dikutip dari laman kemdikbud.go.id, soto ini kali pertama diperkenalkan oleh Li Boen Po pada tahun 1971 yang kemudian menjadi kuliner khas Jakarta.

Seporsi soto khas Betawi biasanya menggunakan daging sapi beserta jeroannya dan dimasak menggunakan campuran susu atau santan sehingga mempunyai cita rasa yang gurih. Tak ketinggalan potongan tomat segar, irisan daun bawang, serta taburan emping wajib melengkapi sajian soto yang satu ini.

4. Soto Lethok

Soto lethok khas Yogyakarta

Soto khas Yogyakarta disajikan dengan olahan perkedel singkong yang disebut dengan lethok (pariwisatakotajoga.go.id)Sebagian besar dari Anda mungkin masih asing dengan jenis soto yang satu ini. Jika kebanyakan jenis soto menggunakan nama daerah agar lebih dikenal, lain halnya dengan soto lethok yang berasal dari Yogyakarta.

Melansir dari laman pariwisata.jogjakota.go.id, lethok merupakan olahan perkedel singkong dan inilah yang menjadi keunikannya. Seporsi soto lethok berisikan campuran suun, suiran daging ayam, taoge, tak lupa taburan bawang goreng yang kemudian disiram dengan kuah bening.

Tak ketinggalan lethok yang berbentuk bulat dan telah digoreng disajikan langsung di dalam mangkuk soto. Anda pun juga dapat menikmatinya secara terpisah, sesuai dengan selera.

5. Soto Banjar

Seporsi soto Banjar biasanya disajikan dengan perkedel kentang

Seporsi soto Banjar biasanya disajikan dengan perkedel kentang (jakarta.go.id)Jika keempat soto di atas berasal dari Jawa, kali ini kita masuk ke daftar kelima jenis soto yang berasal dari Kalimantan. Kuliner soto Banjar tentu sudah tak asing dan banyak digemari oleh masyarakat.

Ditengok dari laman banjarkab.go.id, yang menjadi ciri khas dari cita rasa soto Banjar adalah berbagai jenis rempah seperti kayu manis, biji pala, dan juga cengkeh. Seporsi soto Banjar berisikan bihun, suwiran daging ayam, potongan telur rebus, perkedel kentang, yang disiram kuah gurih.

Menyantap soto Banjar biasanya tidak menggunakan nasi akan tetapi menggunakan ketupat atau lontong. Selain itu, masyarakat Banjar biasanya menyantap seporsi soto Banjar dengan sajian sate ayam bumbu kacang yang lezat.

6. Soto Makassar

Soto Makassar atau coto Makassar memiliki cir khas kuah yang berempah

Soto Makassar atau coto Makassar memiliki cir khas kuah yang berempah sehingga bercita rasa tinggi (kemdikbud.go.id)Lain lagi dengan Sulawesi yang mempunyai soto khas Makassar atau dikenal sebagai coto Makassar. Dikutip dari laman sulselprov.go.id, coto Makassar merupakan kuliner yang sangat kaya akan rempah sehingga memiliki cita rasa tinggi.

Kuah coto Makassar terdiri dari kacang, lengkuas, seri, jahe, daun salam, ketumbar, dan lain-lain. Olahan soto yang satu ini biasanya menggunakan daging sapi beserta jeroannya seperti babat, hati, jantung, paru, usus, dan lain-lain. Seporsi coto Makassar biasanya disantap dengan ketupat dan sambal tauco.

Selain keenam jenis soto di atas, Indonesia masih memiliki beragam jenis soto lainnya seperti soto Kudus, soto Boyolali, soto Sulung, soto Padang, soto Medan, soto Sokaraja, dan banyak lagi.



Jika Anda penggemar berat kuliner soto, tak ada salahnya untuk menjajal jenis soto tersebut satu-persatu sekaligus untuk melestarikan kuliner Nusantara, ya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya