SOLOPOS.COM - Rel kereta api di kawasan Jl Transito, Laweyan, Solo. (Solopos-Nicolous Irawan)

Solopos.com, JOGJA — Perlintasan sebidang kereta api di kawasan Stasiun Maguwo atau depan Bandara Adisutjipto Jogja bakal ditutup per Rabu, 1 Februari 2023. Bagi masyarakat yang hendak ke Bandara Adisutjipto bisa melewati underpass yang telah disediakan.

Kepastian terkait rencana penutupan perlintasan sebidang itu secara resmi telah diumumkan lewat akun Instagram Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta pada 5 Januari 2023.

Promosi Pembunuhan Satu Keluarga, Kisah Dante dan Indikasi Psikopat

“Perlintasan Bandara Adisutjipto DITUTUP. Mulai tanggal 1 Februari 2023 akan dilakukan penutupan perlintasan pada jalur kereta yang berada di Stasiun Maguwo. Bagi #SobatBerkendara yang akan memasuki kawasan Bandara Adisutjipto, bisa melakukan Drop Point yang sudah ditunjukkan terlebih dahulu dan jalan melalui underpass Stasiun Maguwo. #SobatBerkendara juga bisa memakai lahan parkir yang sudah disediakan baik untuk menginap atau hanya dalam waktu tertentu,” tulis akun Instagram @dishubdiy.

Kabag Humas Biro UHP Setda DIY Ditya Nanaryo Aji menyatakan dasar dari penutupan perlintasan sebidang itu antara lain UU No.23/2007 tentang perkeretaapian dan PP Np.56/2009 tentang penyelenggaraan perekeretaapian. Bahwa perpotongan jalur kereta api dengan jalan dibuat tidak sebidang.

Selain itu perpotongan sebidang hanya dapat dilakukan apabila letak geografis tidak memungkinkan membangun perpotongan tidak sebidang, tidak membahayakan dan mengganggu kelancaran operasi kereta api dan lalu lintas jalan.

“Apabila persyaratan tersebut tidak terpenuhi, maka perlintasan sebidang bersifat sementara dan harus dibuat tidak sebidang. Perlu diketahui, bahwa kecepatan kereta jarak jauh yang melintas di perlintasan Sebidang Bandara Adisutjipto saat ini mencapai 120 km per jam dan ke depan akan ditingkatkan menjadi 160 km per jam,” kata Ditya dalam keterangan tertulisnya, Rabu (25/1/2023).

Ia menambahkan Angkasa Pura I telah membangun underpass Stasiun Maguwo yang menghubungkan Terminal Bandara Adisutjipto dan parkir utara. Sehingga akses menuju bandara dapat ditempuh lewat underpas tersebut dengan memarkir kendaraan di parkir utara bandara.

Adapun perlintasan sebidang Bandara Adisutjipto (JPL 340) terletak di Jalan Bandara Adisutjipto yang merupakan jalan lokal yang khusus melayani operasional Bandara Adisutjipto.

Oleh karena itu, pengelolaan perlintasan sebidang Bandar Udara Adisutjipto (JPL 340) bukan sepenuhnya kewenangan Pemerintah Daerah DIY sehingga operasional penjagaan perlintasan sebidang Bandar Udara Adisutjipto (JPL 340) tidak termasuk dalam prioritas penganggaran.

“Sehubungan dengan hal tersebut, sudah kami koordinasikan dengan lembaga terkait yang mempunyai kepentingan dalam pelayanan jasa penerbangan dalam hal ini adalah Angkasa Pura I untuk dapat melanjutkan pengelolaan tersebut. Namun jika tidak dapat difasilitasi maka tetap dilakukan penutupan dikarenakan jalan tersebut tidak menjadi kewenangan Pemerintah Daerah DIY dan kami mengutamakan faktor keselamatan pengguna jalan yang melintas di JPL 340 tersebut,” ujarnya.

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Perlintasan Rel KA Depan Bandara Adisutjipto Ditutup Per 1 Februari

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya