SOLOPOS.COM - Pekerja memasang pembatas jalan berbahan plastik bermuatan air atau road barrier di Jl. Ir. Soekarno, kawasan Solo Baru, Sukoharjo, Rabu (11/11/2015). (Bony Eko Wicaksono/JIBI/Solopos)

Info mudik 2016, Satlantas Polres Karanganyar memasang barikade di pertigaan palur.

Solopos.com, KARANGANYAR–Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Karanganyar memasang barikade pada pertigaan Palur, Kamis (23/6/2016).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Satlantas Polres Karanganyar sudah melakukan simulasi rekayasa lalu lintas di pertigaan Palur yang dikenal dengan pertigaan Benowo. Pantauan Solopos.com, Polres memasang barikade dari plastik berwarna oranye dan diisi air.

Selain itu, Polres juga memasang petunjuk tentang jalan memutar dari Karanganyar menuju Ngringo melewati bawah jembatan Jurug. Polres juga memasang petunjuk tentang jalan searah dari Karanganyar-Solo. Lampu lalu lintas di pertigaan Palur itu hanya menyala kuning.

Sejumlah pengendara yang belum terbiasa tampak ragu-ragu. Mereka hendak berhenti di dekat lampu lalu lintas. Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Suryo Wibowo, mewakili Kapolres Karanganyar, AKBP Ade Safri Simanjuntak, menyampaikan rekayasa jalan itu untuk mengurangi kepadatan kendaraan di pertigaan Palur.

“Kami sudah melaksanakan simulasi rekayasa lalu lantas di pertigaan benowo, Kamis. Hasilnya cukup mengurangi penumpukan kendaraan di sekitar lokasi tersebut,” kata Suryo saat dihubungi Solopos.com, Jumat (24/6/2016).

Polres memberikan solusi lain bagi warga Karanganyar yang hendak ke Sragen. Pengendara dapat melewati jalan di bawah jembatan flyover ke utara atau ke Sragen. Suryo menjelaskan pengendara dari Karanganyar ke Solo bisa melalui flyover maupun jalan di bawah.

“Kalau dari Karanganyar ke arah Ngringo, kami arahkan memutar lewat bawah jembatan Jurug,” ujar dia.

Rekayasa jalan itu untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan saat arus mudik dan balik Lebaran. Jalur itu rawan macet karena sejumlah kendaraan dari Karanganyar nekat memutar pada pertigaan itu. Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Karanganyar juga melakukan upaya menertibkan pedagang kaki lima (PKL) dan parkir liar di wilayah Palur dan sekitarnya.

Hal itu mengemuka saat rapat koordinasi bersama sejumlah instansi terkait di kantor Dishubkominfo Kabupaten Karanganyar, Selasa (21/6/2016). Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Operasi Dishubkominfo, Joko Mulyono, menyampaikan Pemkab bekerja sama dengan Satpol PP dan Satlantas Polres Karanganyar menertibkan parkir liar dan PKL menjorok ke jalan.

“Pedagang yang terlalu menjorok ke jalan pada jalan yang menjadi jalur rekayasa lalu lintas harus segera ditertibkan. Kalau tidak akan mengganggu lalu lintas, terutama pedagang di belakang Pasar Palur,” ujar Joko saat rapat koordinasi itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya