SOLOPOS.COM - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (kanan) didampingi Perdana Menteri Australia Tony Abbott (kiri) memberikan keterangan pers seusai mengadakan pertemuan di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (30/9). Pertemuan tersebut membahas tentang peningkatan kerja sama ekonomi, perdagangan dan penyelundupan manusia. (JIBI/Solopos/Antara/Prasetyo Utomo)

Solopos.com, JAKARTA — Indonesia dan Australia bersepakat meningkatkan nilai kerja sama perdagangan sebesar 50% dari US$10 miliar pada saat ini menjadi US$15 miliar pada waktu-waktu mendatang.

Hal itu dikemukakan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam keterangan pers bersama Perdana Menteri Australia Tony Abbott seusai melakukan pertemuan bilateral di Istana Merdeka, Komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (30/9/2013). “Kami ingin meningkatkan kerja sama lebih dalam di tahun-tahun mendatang. Dengan target perdagangan US$15 miliar, tentunya ini akan membawa manfaat bersama, berimbang, dan bisa terjaga keberlanjutannya,” ujar SBY.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Di bidang investasi, SBY menyorot peran Australia yang pada saat ini menjadi investor dengan peringkat ke sembilan terbesar di Indonesia. “Dari 2011 ke 2012, ada lonjakan nilai investasi sekitar 700%,” katanya.

SBY menyebutkan selain perdagangan dan investasi, ada banyak isu strategis yang dibicarakan dalam pertemuan kedua kepala negara pada sore itu. “Kami membicarakan banyak isu bilateral dan sepakat untuk terus kami tingkatkan. Di bidang pangan atau pertanian, pariwisata, transportasi udara, pembangunan di daerah dan di timur Indonesia, pendidikan, serta bidang hubungan antar orang,” jelasnya.

Yudhoyono mengemukakan hubungan kerja sama bilateral antara Indonesia dan Australia berada dalam keadaan baik dan terus berkembang dari waktu ke waktu. “Kami senang karena kerjasama di bidang ekonomi, hukum, politik dan keamananan, serta di bidang kesejahteraan rakyat, semuanya maju signifikan,” ujarnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya