Solopos.com, SALATIGA–Alyssa Berliana Putri, mahasiswa Program Studi (Prodi) Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Kristen Satya wacana (UKSW) Salatiga berhasil meraih kesempatan emas untuk menimba ilmu di Pennsylvania State University, Amerika Serikat.
Prestasi gemilang ini berhasil diraih mahasiswa asal Salatiga tersebut melalui International Indonesian Student Mobility Awards (IISMA) 2024.
IISMA adalah program beasiswa yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa Indonesia untuk mengikuti mobilitas internasional ke perguruan tinggi terkemuka di dunia. IISMA juga merupakan bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang dicanangkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Kesuksesan Alyssa ini tidak diraih dengan mudah. Meskipun menghadapi beberapa rintangan dalam proses pendaftarannya, termasuk kendala biaya dan persiapan ujian, Alyssa tetap bersyukur atas dukungan keluarga dan bantuan finansial yang ia terima.
“Proses pendaftaran ini memang tidak mudah, tapi berkat dukungan dan bantuan yang saya terima, saya bisa melewati semua halangan tersebut dengan semangat yang tinggi,” ungkap Alyssa yang dikutip Selasa (16/4/2024).
Keputusan Alyssa untuk memilih Pennsylvania State University tidaklah sembarangan. Alyssa tertarik dengan bidang psikologi klinis yang maju di sana dan ia berharap dapat membawa pengetahuan dan pengalamannya kembali ke UKSW dan Indonesia.
“Saya ingin mengembangkan bidang psikologi di Indonesia dengan menyerap pengetahuan langsung dan personal dari lingkungan akademik internasional,” tuturnya.
Meskipun awalnya merasa sedih karena tidak berhasil masuk ke universitas tujuan pertamanya, Alyssa tetap bersyukur atas kesempatan yang diberikan oleh IISMA.
“Ini adalah kesempatan luar biasa bagi saya, dan saya akan menjalankan program ini dengan sungguh-sungguh sesuai dengan tujuan untuk membantu mengembangkan bidang psikologi,” ujarnya.
Konsisten Mengejar Mimpi
Dimulai Agustus mendatang, selama tiga hingga empat bulan Alyssa akan mengambil mata kuliah yang condong ke sosiologi dan sejarah, membahas topik-topik seperti etnis, ras, dan pengaruh media terhadap persepsi.
Ia juga ingin belajar mengenai perbedaan budaya dan cara orang berinteraksi di sana dibandingkan dengan Indonesia, serta ingin mendapat pengetahuan baru yang diperoleh dari perpustakaan dan diskusi dengan profesor.
“Dengan pengalaman ini, saya berharap bisa menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain yang ingin mengikuti jejak saya melalui IISMA. Kalian tidak harus berkuliah di universitas besar untuk meraih kesuksesan, yang penting adalah memiliki tujuan yang jelas dan konsisten dalam mengejar mimpi,” tutup Alyssa.
Selain menjadi mahasiswa yang membanggakan dengan menjadi awardee ISMA, Alyssa tercatat meraih sederet prestasi lain di tingkat internasional seperti menjadi Breaking Independent Adjudicator dan Best Independent Adjudicator dalam kompetisi I&T Debate Competition 2023.
Baru-baru ini, ia juga meraih Best Independent Adjudicator dalam ajang HEMA Debate Championship 2024.
Kisah sukses Alyssa Berliana Putri tidak hanya menjadi inspirasi bagi mahasiswa UKSW, tetapi juga bagi generasi muda Indonesia untuk selalu berani bermimpi dan berjuang untuk meraih cita-cita mereka di kancah internasional.
Alyssa menjadi cerminan mahasiswa berprestasi di UKSW dengan segudang prestasi cemerlang di tingkat internasional.
