SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SOLO–Badan Promosi Pariwisata Indonesia Solo (BPPIS) bersiap melakukan survei pariwisata.

Survei yang rencananya melibatkan 400 orang wisatawan sebagai responden ini bakal dimulai akhir Februari hingga sekitar dua bulan ke depan.

Promosi Kisah Petani Pepaya Raup Omzet Rp36 Juta/bulan, Makin Produktif dengan Kece BRI

Anggota BPPIS, Bambang Irawan, mengungkapkan survei pariwisata ditujukan untuk melihat profil wisatawan yang masuk ke Solo. Profil dimaksud meliputi dari mana asal wisatawan, tujuan kedatangan, berapa lama tingga di Solo, hingga berapa uang yang dihabiskan selama di Solo.

“Dengan survei ini bahkan bisa kelihatan kecenderungan gaya belanja wisatawan yang masuk Solo. Berapa uang yang dihabiskan. Ini akan membantu pelaku wisata kita untuk menyediakan produk yang sesuai dengan selera wisatawan,” beber Bambang, saat dihubungi Espos, Rabu (8/2/2012).

Saat ini, dia menyebut, pihaknya tengah mengadakan persiapan internal tim yang yang menyurvei. Tim ini sendiri melibatkan kalangan mahasiswa. Teknisnya, tim akan menyebar ke titik-titik strategis pusat keberadaan wisatawan, seperti Bandara Adi Soemarmo, stasiun kereta api, objek wisata dan hotel.

Ditemui terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Pemasaran Dinas Kebudayaan Pariwisata (Disbudpar) Solo, Budi Sartono menambahkan setelah hasil survei siap, Budi berjanji akan membeberkan hasil tersebut kepada kalangan pelaku wisata, mulai dari travel agent, pengelola hotel, dan pedagang di pusat-pusat belanja.

“Survei sendiri adalah program BPPIS. Setelah ini selesai, tentu akan kami share ke teman-teman pariwisata yang lain,” ujar Budi.

JIBI/SOLOPOS/Tika Sekar Arum

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya