SOLOPOS.COM - Bupati Karanganyar, Juliyatmono, Wakil Bupati Karanganyar, Rohadi Widodo, mengunjungi mantan Bupati Karanganyar, Rina Iriani, di Lapas Wanita Kelas IIA Bulu, Semarang, Senin (14/11/2016). (JIBI/Solopos/Istimewa/Rohadi Widodo)

HUT Karanganyar diperingati salah satunya dengan mengunjungi mantan bupati.

Solopos.com, KARANGANYAR — Bupati Karanganyar, Juliyatmono, beserta istri, Siti Chomsya, Wakil Bupati Karanganyar, Rohadi Widodo, beserta istri, Hadiasri Widiyasari, sejumlah kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Kabupaten Karanganyar bertolak ke Semarang pada Senin (14/11/2016) pagi. Selain sejumlah pejabat di Pemkab, turut serta seorang perempuan berkerudung dan berkaca mata.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Rombongan itu bertamu ke Lapas Wanita Kelas IIA Bulu, Semarang. Mereka mengunjungi perempuan yang pernah memimpin di Bumi Intanpari itu. Pasangan Bupati dan Wakil Bupati itu rutin mengunjungi pendahulunya sejak tahun lalu. Kunjungan bertepatan dengan peringatan HUT ke-99 Kabupaten Karanganyar.

Ternyata, kunjungan itu, juga bertepatan dengan kegiatan layanan kunjungan bagi warga binaan pemasyarakatan secara serentak di lapas dan rutan seluruh Indonesia. Tema kegiatan kali itu adalah Sehari Bersama Mereka. Yuli, sapaan akrab Juliyatmono, dan Rohadi mengenakan baju batik sedangkan Rina mengenakan pakaian terusan warna biru dan kerudung hitam motif macan tutul.

Lebih Gemuk

Wakil Bupati Karanganyar, Rohadi Widodo, menuturkan kondisi Rina sehat dan tampak lebih gemuk dibanding tahun lalu. Rohadi malu-malu mengatakan Rina lebih gemuk karena dia khawatir hal itu menyinggung perasaan.

“Perempuan kalau dibilang gemuk kan enggak suka. Beliau sehat, lebih apa yaaa… [ingin menyebut gemuk] dari tahun lalu. Kalau pak Bupati bilang mudah-mudahan tetap ayu,” kata Rohadi saat dihubungi Solopos.com sembari tertawa.

Hal senada disampaikan Yuli. Mereka berdua bersilaturahmi sebagai wujud penghormatan kepada pemimpin terdahulu. Menurut Yuli, bagaimanapun mereka dan seperti apapun mereka, mereka pernah berjasa dan mengukir prestasi maupun sejarah di Kabupaten Karanganyar.

“Saya dan Pak Wakil, mohon doa restu kepada sesepuh dan senior. Semoga lancar manjalankan amanah. Ini bertepatan dengan HUT ke-99 dan beliau lebih sepuh dan senior kami doakan semoga sehat, panjang umur, murah rezeki, dan memberikn doa dan pengabdian untuk Karanganyar,” tutur Yuli saat dihubungi Solopos.com.

Yuli tertawa saat ditanya doa apa yang kira-kira dipanjatkan Rina untuk mereka berdua. “Tentu beliau selalu mendoakan juga kepada kami dan semua SKPD untuk tetap istikamah dan Karanganyar gemah ripah loh jinawi,” ujar dia.

Selain mengunjungi mantan orang nomor satu di Pemkab, rombongan juga berkunjung ke rumah mantan Bupati terdahulu, yaitu rumah Waluyo Tjokro Darmanto dan Hartono. Kedua mantan bupati itu sudah meninggal, tetapi istri-istri mereka masih sehat. “Kami juga mengunjungi mantan bupati, kalau sudah meninggal ya ke makam dan mengunjungi istri beliau. Ziarah ke makam bupati pertama. Semoga Bu Rina segera bergabung dengan masyarakat,” imbuh Rohadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya