Solopos.com, SOLO — Hugo Samir menjelma sebagai penyerang andalan Persis Solo Youth di bawah komando Coach Rasiman dan Direktur Teknik Persis Solo, Misha Radovic. Gelandang serang yang bisa dipasang sebagai penyerang itu dalam beberapa laga uji coba kerap merepotkan pemain bertahan lawan.
Hugo Samir merupakan putra Jacksen F. Tiago yang tak lain adalah Manajer Persis Solo. Bapak dan anak itu sama-sama membela Laskar Sambernyawa dalam mengarungi kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Baca juga: Hugo Samir dan Dua Gol Buat Sang Ayah
Hugo adalah pemuda yang lahir di Surabaya, Jawa Timur pada 25 Januari 2005 lalu. Jacksen F. Tiago yang merupakan lelaki asli Brasil menikah dengan perempuanIndonesia bernama Nadira Bajamal.
Hugo memulai karier sebagai pesepak bola di tim usia muda Persebaya. Hugo Samir yang membela Persebaya U-13 berhasil menyabet gelar juara Piala Soeratin U-13 2018 Jawa Timur.
Hugo Samir lantas hijrah ke Barito Putera U-16 pada 2019 namun saat itu dia masih berusia 14 tahun. Performa cemerlang membawa Hugo Samir dipanggil mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia U-18 asuhan Shin Tae-yong.
Baca juga: Luncurkan KTA Pasoepati, Jacksen Tiago Terkesan Suporter Persis Solo
Sebelum membela Laskar Sambernyawa bersama ayahnya, Hugo Samir bergabung ke Bhayangkara FC U-18 pada tahun lalu. Sebagai gelandang, Hugo Samir mampu mencetak tiga gol saat berlaga di Elite Pro Academy U-18.
Bakat Hugo Samir menurun dari sang ayah Jacksen F. Tiago yang dikenal sebagai penyerang tajam yang pernah berlaga di Liga Indonesia. Berbeda dengan ayahnya yang seorang penyerang, Hugo Samir berposisi sebagai gelandang serang. Namun, Hugo Samir sering dimainkan sebagai ujung tombak serangan Persis Solo Youth.
Penyerang Persis Solo Youth, Hugo Samir telah menunjukkan kualitasnya sebagai penyerang muda berkelas. Terbaru, Hugo Samir mencetak dua gol saat Persis Solo Youth menang 2-1 melawan PSS Sleman DC. Dua gol Hugo Samir membawa Persis Solo kembali memenangkan laga uji coba sebelum turun di kompetisi Elite Pro Academy (EPA).
Hugo Samir mempersembahkan dua gol itu untuk ayahnya, Jacksen F Tiago yang merupakan manajer Persis Solo. Di Liga 2 musim ini, fenomena ayah dan anak sama-sama membela sebuah tim juga terjadi. Pelatih PSCS Cilacap, Frans Sinatra Huwae dan putranya Gideon Marshell Huwae sama-sama membela Laskar Hiu Selatan.
Baca juga: Persis Solo Luncurkan Sinergi Akademi Sambernyawa, Apa Itu?
Hugo Samir selalu mempersembahkan gol yang dia cetak untuk keluarganya khususnya ayahnya. Dia menilai permainan Persis Solo semakin bagus dan para pemain bisa menunjukkan kualitasnya. Dari sejumlah laga uji coba, baru saat melawan PSS Sleman DC, Persis Youth mendapat lawan yang setara. Persis Youth pun menunjukkan permainan yang bagus saat melawan PSS Sleman DC.
Ia merasa seluruh pemain berhasil menjalankan instruksi pelatih untuk menerapkan tekanan tinggi di awal pertandingan. Meski dampaknya seusai turun minum para penggawa Persis Youth terkendala stamina yang menurun.
“Coach Rasiman bilang di 15 menit pertama kami harus high pressing dan di babak kedua temponya menurun karena staminanya berkurang. Dua gol saya persembahkan untuk papa dan keluarga yang saya cintai,” kata Hugo Samir dikutip akun ofisial Persis Solo, Jumat (18/3/2022).
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
