Hiii! Asap Kebakaran Kilang Pertamina Cilacap Mirip Wajah Manusia

Solopos.com, CILACAP — Jagad media sosial dihebohkan dengan foto kepulan asap kebakaran Kilang Pertamina Refinery Unit (RU) IV Cilacap yang menyerupai wajah manusia.

Kilang milik Pertamina RU IV Cilacap di Jawa Tengah (Jateng) mengalami kebakaran hebat sejak Sabtu (13/11/2021), sekitar pukul 19.15 WIB. Peristiwa itu dipicu kebakaran yang melanda salah satu tangki BBM Pertalite di area tersebut.

Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS

Kebakaran itu terjadi saat hujan lebat yang disertai dengan petir. Insiden kebakaran ini pun menyita perhatian publik, tak terkecuali warganet.

Baca juga: Kilang Minyak Pertamina di Cilacap Kebakaran

Dikutip dari Okezone.com, jagad dunia maya atau medsos mulai tersebar foto-foto kebakaran tersebut. Dalam foto yang beredar itu terlihat cahaya terang dari api yang membakar kilang dan kepulan asap yang membumbung tinggi ke angkasa.

Dalam salah satu foto yang beredar, tampak kepulan asap itu menyerupai wajah manusia. Terlihat jelas bentuk mata, hidung, dan mulut yang mengangga, sehingga menimbulkan kesan yang menyeramkan.

Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahja Purnama alias Ahok, menyebut tangki Kilang Pertamina RU IV Cilacap yang berisi BBM jenis Pertalite terbakar pukul 19.15 WIB.

Kebakaran terjadi saat hujan mengguyur Cilacap. Salah satu Tangki yang terbakar adalah 36T102. Meski begitu, belum diketahui sebab kebakaran tersebut.

Baca juga: Tangki Kilang Pertamina Cilacap yang Kebakaran Berisi Pertalite

“Penyebab kebakaran sementara belum dapat dipastikan penyebabnya. Pada saat kejadian hujan lebat diikuti dng petir yg keras,” ujar Ahok, dikutip dari Okezone.com, Sabtu.

Sementara itu, Sekretaris Perusahaan PT Kilang Pertamina Internasional, Ifki Sukarya, mengatakan saat ini pihaknya masih berupaya melakukan pemadaman kebakaran di Kilang Pertamina Cilacap itu.

“Kebakaran mulai sekitar pukul 19.20 WIB, terjadi di sebuah tangki berisi produk Pertalite,” ujar Ifki dalam keterangan tertulis.

Ifki mengaku saat ini pihaknya belum mengetahui secara pasti penyebab kebakaran tersebut. Meski demikian, upaya pemadaman dilakukan secara intensif dengan menggunakan high capacity foam monitor pada tangki berisi Pertalite, yang juga dikenal sebagai BBM sejuta umat itu.